Gak Mau Gegabah Soal Kesepakatan dengan China: Keuntungan Bagi AS Lebih Penting!
Menteri Perdagangan AS, Wilbur Ross, tidak mempermasalahkan pernyataan Donald Trump bahwa kesepakatan dagang China kemungkinan baru akan tercapai setelah pilpres AS pada November 2020 mendatang. Menurut Ross, AS tidak perlu terburu-buru karena yang terpenting adalah dapat mencapai kesepakatan yang tepat, yakni kesepakatan yang menguntungkan bagi AS.
"Poin yang coba dia (Trump) buat adalah kita perlu kesepakatan yang tepat dan apakah itu datang pada Desember ini atau Desember mendatang atau tanggal lain," tegasnya seperti dikutip dari Reuters, Jakarta, Rabu (4/12/2019).
Baca Juga: Trump Bicara Soal Deal Dagang dengan China, Taktik Licik yang Bikin Kecewa Berat!
Ia menambahkan, masih terdapat banyak hal yang perlu dibicarakan antara AS dan China, termasuk di antaranya perselihan mengenai rincian kesepakatan pembelian produk pertanian AS oleh China, serta masalah-masalah lainnya yang berkaitan dengan struktural dan mekanisme penegakan hukum.
"Yang penting adalah mendapatkan kesepakatan yang berhasil. Karena mari kita hadapi itu, jika kita tidak membuat kesepakatan dengan China sekarang, itu akan menjadi waktu yang sangat lama sebelum ada kesepakatan," sambung Ross.
Baca Juga: Erick Thohir Turun Tangan, Saatnya Investor Garuda Berpesta!
Meskipun begitu, ia tetap berharap bahwa Trump akan dapat memenangkan pilpres AS di tahun 2020 mendatang. Ross menilai, jika Trump tidak menang dan tidak ada kesepakatan dengan China sebelumnya, itu bukan hanya masalah bagi Trump dan AS, tetapi juga menjadi masalah bagi semua orang.
"Kami bisa merekomendasikan (kesepakatan). Tapi kami tidak bisa menjadi pembuat keputusan akhir," lanjutnya lagi.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih
Tag Terkait: