Daddy berpendapat bahwa jika dikaitkan dengan kewajiban jaga jarak dan anjuran kerja/ibadah/sekolah di rumah, Saat ini banyak wartawan yang juga bekerja dari rumah alias work from home (WfH).
"Jadi, mereka bekerja dengan tetap mengikuti anjuran Pemerintah." tambahnya.
Dia mengungkapkan pandemi Covid-19 membuat perusahaan yang bergerak dalam dunia pers juga kesulitan. Mereka harus berusaha mendapatkan iklan di tengah kondisi luar biasa seperti ini. Di sisi lain, dengan berbagai pertimbangan, jumlah pemasang iklan pun kian turun. Tentu saja hal itu akan berimbas pada salary wartawan.
Akibatnya, sudah bisa diduga. profesi wartawan pun terpengaruh oleh merebaknya wabah yang diyakini berasal dari Wuhan-China tersebut. Dengan kata lain, ada pula wartawan yang bisa dikategorikan sebagai orang terkena dampak (OTD). Artinya, ada wartawan yang butuh bantuan untuk menunjang kelangsungan ekonomi keluarganya.
"Jadi, saya meminta agar jangan lupakan wartawan," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil