Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Gak Main-Main, Anies Mulai Ancam Pedagang Pasar: Kita Tutup...

Gak Main-Main, Anies Mulai Ancam Pedagang Pasar: Kita Tutup... Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tampak tidak main-main akan menutup pasar tradisional jika para pedagang tidak mentaati aturan protokol pencegahan Covid-19.

Diketahui, salah satu protokol pencegahan yang diterapkan adalah membatasi jumlah pedagang pasar melalui mekanisme kios ganjil genap. 

Baca Juga: Sabar Ya Guys! Mas Anies Belum Mau Buka Tempat Hiburan Malam dan...

Baca Juga: Fadli Zon Puji-puji Anies Baswedan karena...

"Saya sampaikan kepada pedagang, pilihannya sederhana, ganjil-genap (diterapkan) sekarang atau tidak buka sama sekali. Kalau mau ikut ganjil-genap, kita buka sekarang. Kalau tidak, tidak buka," katanya di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat Rabu (17/6/2020).

Lanjutnya, ia menerangkan dengan membatasi jumlah pedagang sebagai upaya untuk menyelamatkan warga pasar, baik pembeli maupun pedagang.

"Jadi, ini bukan semata-mata ganjil-genap ini adalah soal keselamatan pembeli, tapi juga keselamatan pedagang," tegasnya.

Diketahui juga, berdasarkan data Perumda Pasar Jaya, terdapat 53 pedang dari 7 pasar terinfeksi Covid-19.

Berikut jumlah pedagang yang terpapar Covid-19 di pasar tradisional:

 1. Pasar Perumnas Klender,  20 orang positif.

 2. Pasar Mester, Jatinegara 1 orang positif.

 3. Pasar Serdang, Kemayoran 9 orang positif.

 4. Pasar Kedip, Kebayoran Lama 2 orang positif.

 5. Pasar Rawa Kerbau, Cempaka Putih 14 orang positif.

 6. Pasar Induk Kramat Jati 5 orang positif.

 7. Pasar Gondangdia, 1 orang positif.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: