China Punya Banyak Musuh: Bisa Dikeroyok AS, Jepang, dan India
Sejak bentrokan militer China-India, para pejabat militer telah mengadakan pembicaraan tetapi tidak ada tanda-tanda terobosan. "Situasinya tetap seperti semula, tidak ada pelepasan (tentara), tetapi juga tidak ada penumpukan pasukan lebih lanjut," kata sumber dari pemerintah India yang mengetahui situasi di lapangan.
"Kami tidak ingin berperang dengan Tiongkok, tetapi kami sepenuhnya siap untuk menghadapi segala kemungkinan yang timbul dari konflik baru-baru ini di Garis Kontrol Aktual (LAC)," kata Kepala Angkatan Udara India Marsekal RKS Bhadauria Sabtu (20/6/2020).
Pejabat itu mengatakan setidaknya 76 tentara India terluka selama bentrokan itu, dan telah dirawat di rumah sakit. "Tidak ada yang kritis sampai sekarang," katanya.
Dengan adanya konflik berdarah di Galwan, Perdana Menteri India Narendra Modi menghadapi salah satu tantangan terbesar kebijakan luar negeri yang paling sulit sejak ia berkuasa pada 2014.
Sementara itu, hubungan China dengan AS juga masih panas. Terkait perang dagang. Terkait Covid-19. Selain itu, Pemerintah AS juga dikabarkan sudah mengirim kapal induk mereka untuk berpatroli di Laut China Selatan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: