Ia menerangkan bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan WHO guna membahas persoalan corona bisa menyebar lewat udara. Menurut dia, WHO memaparkan penyebaran corona lewat udara disebabkan oleh mikro droplet.
Partikel kecil tersebut mampu bertahan hingga berjam-jam diudara yang bisa memapar manusia yang berada di ruangan tersebut.
"Ini lebih cenderung disebarkan oleh mikro droplet, droplet yang sangat kecil yang kemudian bisa bertahan lebih lama di suatu ruangan manakala ruangan tersebut sirkulasi udaranya tidak berjalan dengan baik. Sehingga partikel-partikel droplet ini tertahan melayang-layang cukup lama di udara," tuturnya.
"Sehingga memungkinkan siapapun yang nantinya berada di ruangan tersebut dan tidak terlindung karena tidak menggunakan masker atau menggunakan masker tetapi digunakan dengan cara yang tidak tepat akan sangat memungkinkan untuk mendapatkan penularan," tutur Yuri.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ferry Hidayat
Tag Terkait: