Ketua Presidisum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Slamet Maarif menegaskan tetap akan memantau perkembangan Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP) di DPR.
Sebab sampai saat ini RUU HIP masih masuk dalam daftar Prolegnas 2020 kendati telah ada draf baru yang disodorkan pemerintah dengan judul RUU Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
"Kami bisa memaklumi bahwa untuk mencabut RUU membutuhkan waktu, ada mekanismenya. Mungkin di masa sidang yang akan datang. Kami akan terus mengawal," ujar Slamet saat diwawancarai Refly Harun dalam video Youtube yang diunggah, Jumat (17/7/2020) malam.
Baca Juga: Duh! Demo PA 212 Salah Salah Sasaran Lagi
Sementara soal RUU BPIP, Slamet mengaku belum bisa memberikan penilaian karena belum membaca drafnya. PA akan mengkaji secara medalam begitu memeroleh draf RUU BPIP.
"Tapi masyarakat kan pasti ingat bahwa Kepala BPIP mengatakan bahwa musuh terbesar Pancasila adalah agama," kata Slamet.
Meskipun begitu, Slamet tidak terlalu mempermasalahkan apa nama RUU-nya. Yang lebih penting adalah substansi isinya. Bila ternyata isinya sama saja dengan RUU HIP, PA 212 akan menolaknya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: