Diberitakan sebelumnya, Menteri Tito menyebut secara teori cara terbaik untuk menangani jenazah pasien positif Covid-19 yakni dengan cara dibakar ketimbang dimakamkan.
Sambungnya, hal tersebut bertujuan agar virus corona yang menginfeksi jenazah turut mati karena terbakar api.
Namun, meski begitu, ia menyatakan cara seperti itu kemungkinan akan menuai pro dan kontra di tengah masyarakat Indonesia.
"Karena virusnya itu akan bertahan. Dan upayakan dimakamkan di kuburan yang tidak ada air mengalir, (artinya) kering, panas," kata Tito.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil