Menurutnya, jika kinerja membaik, maka isu reshuffle kabinet menjadi tidak relevan. "Teguran keras tersebut dilaksanakan secara cepat oleh kabinet. Ini progres yang bagus. Jadi kalau progresnya bagus, ngapain di-reshuffle. Intinya begitu. Tentunya dengan progress yang bagus ini isu reshuffle tidak relevan sejauh bagus terus," ujarnya.
Pratikno berharap bahwa kerja yang bagus ini dapat terus dipertahankan, sehingga isu reshuffle tidak perlu diributkan.
"Tentu saja kalau bagus terus ya enggak ada isu, enggak relevan lagi reshuffle. Jadi jangan ribut lagi reshuffle karena progres kabinet berjalan dengan bagus. Kita fokus untuk menyelesaikan permasalahan kesehatan dan permasalahan ekonomi yang menjadi ikutan luar biasa dari pandemi Covid-19," katanya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti