Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Setiap Acara Habib Rizieq Massa Berkerumun, Orang 212 Kekeuh Gak Akan Ada Klaster Baru

Setiap Acara Habib Rizieq Massa Berkerumun, Orang 212 Kekeuh Gak Akan Ada Klaster Baru Kredit Foto: Antara/ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/hp.

Ketua Umum Pengurus Alumni (PA) 212 Slamet Ma'arif meyakini massa yang menyambut kedatangan  Rizieq tidak tertular Covid-19. Slamet justru optimis penyakit Covid-19 segera sirna dari Indonesia seiring kembalinya Rizieq.

"Insya Allah aman. Allah jaga umat dan karomah Imam Besar HRS sehat semua. Tidak ada klaster baru," kata Slamet.

Kegiatan Rizieq hari ini ke kawasan Megamendung, Puncak, Bogor kembali diiringi oleh sambutan ribuan orang. Sekitar pukul 09.12 WIB, Rizieq tiba di Simpang Gadog dalam perjalanan menuju Markaz Syariah. Lantunan salawat, takbir, serta tabuhan marawis terdengar dari ribuan simpatisan yang menunggunya.

Dengan menaikki mobil putih dan muncul dari atap mobil, Rizieq melambaikan tangan kepada ribuan jemaahnya yang telah menanti kedatangannya sejak pagi. Di depan para jamaah yang menanti di sisi jalan, tampak sejumlah motor dari Bikers Syariah berjaga agar para jamaah tidak melewati batas dan menghalangi jalan Habib Rizieq.

Seketika, mereka langsung berjalan mendekati arah mobil Habib Rizieq pergi dan membuat ribuan jamaah tersebut semakin berdesakan. "Masya Allah Allahuakbar," ujar salah seorang jemaah yang tampak terharu melihat kedatangan Rizieq.

Sebelum berangkat ke Puncak, Rizieq diketahui menghadiri acara maulid yang berlangsung di Tebet, Jakarta Selatan. Berdasarkan video Peringatan Maulid Majelis Ta'lim Al Afaf yang diunggah oleh akun Youtube Front TV, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga turut menghadiri acara tersebut serta memberikan sambutan.

Dalam video juga terlihat kerumunan orang yang tidak menerapkan protokol kesehatan, yakni tidak menjaga jarak dan tidak mengenakan masker. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria tidak membantah masih ada masyarakat yang abai protokol kesehatan.

"Kami pemerintah selalu menyampaikan dan memberi contoh, memang masih ada masyarakat kita yang belum melaksanakan 3M. Untuk itu lah kami selalu hadir melaksanakan tugas kami, mengingatkan masyarakat untuk menggunakan masker," kata Ariza.

Ariza menuturkan, masyarakat perlu berhati-hati di tengah pandemi Covid-19 dan selalu mengenakan masker, terutama saat sedang berbicara. Apalagi, jelas dia, saat ini banyak pelaksanaan kegiatan keagamaan.

"Penting masyarakat harus hati-hati. Menggunakan masker kapan pun, di mana pun, termasuk saat bicara. Apalagi saat ini banyak kegiatan keagamaan, apalagi Maulid," ujar dia.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta, Arifin, ketika ditanya mengenai keramaian di Tebet mengatakan selalu mengedapankan edukasi mengenai protokol kesehatan Covid-19. "Ya memang selalu kita tidak pernah berhenti untuk mengedukasi mengingatkan dengan semua pihak, dengan siapa pun untuk selalu membudayakan (protokol kesehatan) kondisi yang saat ini masih pandemi Covid-19," kata Arifin.

Arifin menuturkan, memang tidak ada larangan pelaksanaan kegiatan keagamaan. Namun, menurut dia, kegiatan apapun yang dilakukan saat ini harus menerapkan protokol kesehatan agar mencegah penyebaran virus corona.

"Saya selalu menyarankan agar memperhatikan physical distancing, menggunakan masker dan sebagainya. Jadi kepatuhan menjalankan perintah agama juga bisa dilaksanakan, tetapi seiring dengan itu kita juga harus memperhatikan protokol kesehatan, keselamatan dan sebagainya, itu selalu kita sampaikan," ujarnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: