Rachmad mengatakan, Pemprov Kalbar mendukung rencana pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan ini dengan membentuk tim persiapan dan tim sekretariat pengadaan tanah untuk pembangunan jaringan transmisi dan turut serta dalam pelaksanaan rangkaian kegiatan lapangan hingga terbitnya izin penetapan lokasi.
Merupakan salah satu PSN, pembangunan jaringan transmisi Kendawangan–Sukamara ini diharapkan dapat berjalan lancar dan tepat waktu melalui dukungan dari seluruh lapisan masyarakat maupun pemerintah setempat.
Baca Juga: Keinklusifan Kebun Sawit Juga Dinikmati Masyarakat Umum
Lebih lanjut, Rachmad menuturkan, jaringan transmisi ini akan memiliki 414 menara yang akan terbentang di lima kecamatan pada Kabupaten Ketapang. Sedangkan, di sisi Kalteng rencananya terdapat 24 menara.
"Interkoneksi Kalbar-Kalteng diupayakan dapat beroperasi pada awal tahun 2022 sehingga kemandirian energi listrik di Kalimantan Barat segera terwujud," tuturnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Rizky Fauzan
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: