Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Cara Menyusun Key Performance Indicator (KPI) Karyawan

Cara Menyusun Key Performance Indicator (KPI) Karyawan Kredit Foto: Agus Aryanto
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mengukur kinerja karyawan adalah bagian penting dalam menilai kesehatan keuangan bisnis Anda. Karena orang-orang Anda adalah aset terbesar yang Anda miliki, maka Anda perlu memastikan investasi Anda dengan memperkerjakan mereka benar-benar membuahkan hasil.

Untuk itu, simak artikel ini yang akan membahas cara menyusun Key Performance Indicator berdasarkan beberapa KPI universal terbaik yang dapat digunakan bisnis Anda untuk memeriksa produktivitas dan efektivitas karyawan Anda dengan cepat.

Apa itu Key Performance Indicator (KPI)?

Key Performance Indicators (KPIs) adalah indikator penting (kunci) kemajuan menuju hasil yang diinginkan. KPI memberikan fokus untuk mencapai peningkatan strategis dan operasional, menciptakan dasar analisis untuk pengambilan keputusan, serta membantu memfokuskan perhatian pada hal yang paling penting. 

Baca Juga: Apa Itu Key Performance Indicator (KPI)?

Mengelola dengan penggunaan KPI termasuk menetapkan target (tingkat kinerja yang diinginkan) dan melacak kemajuan terhadap target tersebut. Mengelola dengan KPI sering kali berarti bekerja untuk meningkatkan indikator utama yang nantinya akan mendorong keuntungan yang tertinggal. Indikator utama adalah prekursor kesuksesan di masa depan, sedangkan indikator tertinggal menunjukkan seberapa sukses organisasi dalam mencapai hasil di masa lalu.

Manfaat Menentukan KPI kinerja karyawan

Jangan salah, KPI ini tidak boleh digunakan sebagai dasar untuk menilai kepribadian karyawan Anda. Penilaian kinerja bergantung pada penerapan yang akan mendapatkan feedback secara kualitatif dan kuantitatif yang tidak hanya berfokus pada keuntungan saja. Nilai karyawan Anda tidak dapat direduksi menjadi satu angka, dan itu bukanlah tujuan dari KPI ini.

KPI karyawan ini murni bertujuan sebagai penanda tingkat tinggi untuk menunjukkan profitabilitas karyawan secara keseluruhan. Mereka membantu bisnis - dan agensi pada khususnya - untuk dengan cepat mengidentifikasi potensi masalah yang memerlukan penyelidikan lebih lanjut, yang seringkali merupakan hasil dari masalah operasional yang lebih luas dan hambatan alur kerja.

Cara Menyusun KPI Karyawan 

Berikut adalah beberapa KPI yang biasa digunakan oleh sebuah perusahaan, antara lain:

A. Pendapatan per karyawan

= Pendapatan / jumlah karyawan

Ini adalah indikator paling dasar dari apa yang dihasilkan setiap karyawan. Ini berguna untuk memastikan tenaga kerja Anda tidak membebani Anda lebih dari yang mereka hasilkan. Ini sering digunakan untuk mengukur profitabilitas perusahaan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Patrick Trusto Jati Wibowo
Editor: Alfi Dinilhaq

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: