Konsep Dasar Mikroekonomi
Studi mikroekonomi melibatkan beberapa konsep utama, yaitu:
1. Insentif dan perilaku
Teori ini mempelajari bagaimana orang, sebagai individu atau dalam perusahaan, bereaksi terhadap situasi yang mereka hadapi.
2. Teori utilitas
Konsumen akan memilih untuk membeli dan mengonsumsi kombinasi barang-barang yang akan memaksimalkan kebahagiaan atau manfaat mereka, tergantung pada batasan berapa banyak pendapatan yang mereka miliki untuk dibelanjakan.
3. Teori produksi
Produksi adalah proses mengubah input menjadi output. Produsen berusaha memilih kombinasi input dan metode penggabungannya yang akan meminimalkan biaya untuk memaksimalkan keuntungan mereka.
4. Teori harga
Teori utilitas dan produksi berinteraksi untuk menghasilkan teori penawaran dan permintaan, yang menentukan harga di pasar yang kompetitif. Dalam pasar persaingan sempurna, disimpulkan bahwa harga yang diminta konsumen sama dengan yang ditawarkan produsen. Dengan demikian akan menghasilkan keseimbangan ekonomi.
Dalam mikroekonomi, ada istilah "kegagalan pasar". Namun, ini tidak berarti bahwa sebuah pasar tidak lagi berfungsi. Sebuah kegagalan pasar adalah situasi di mana sebuah pasar efisien dalam mengatur produksi atau alokasi barang dan jasa ke konsumen.
Ekonom normalnya memakai istilah ini pada situasi di mana inefisiensi sudah dramatis, atau ketika disugestikan bahwa institusi non pasar akan memberi hasil yang diinginkan. Di sisi lain, pada konteks politik, pemegang modal atau saham menggunakan istilah kegagalan pasar jika terjadi monopoli.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: