Dahulu Diragukan, Kini Ada 15 Negara yang Pakai Vaksin Sputnik V karena...
Salah satunya adalah warga non Rusia yang langsung bisa divaksin di sebuah klinik di Moskow tanpa hambatan.
Bahkan muncul laporan ada dosis-dosis vaksin yang terbuang percuma karena tidak dipakai.
Berapa banyak yang sudah divaksin di Rusia?
Saat menteri kesehatan Rusia melaporkan 800.000 vaksinasi di awal tahun ini, angka itu tidak sesuai dengan gabungan laporan pemerintah daerah. Data dari daerah-daerah, yang dikumpulkan para analis independen, menunjukkan tidak sampai seperempat dari angka yang diumumkan Menkes --yaitu di bawah 200.000.
Kini pemerintah mengatakan hampir tiga juta dosis "tersedia bagi tenaga medis Rusia." Tidak jelas apakah angka ini merujuk pada dosis tunggal atau paket dosis ganda.
Seorang analis independen menunjukkan kurang dari 1,5 juta warga Rusia (hanya lebih dari 1% dari total populasi) yang sudah divaksin tahap pertama. Sedangkan mereka yang sudah tuntas dua kali disuntik, menurut perkiraan yang sama, baru sebanyak 120.000 jiwa.
Pada tingkatan tersebut, perlu waktu tidak sampai tiga tahun untuk memvaksin setengah dari total rakyat Rusia dengan dua dosis Sputnik V yang dibutuhkan.
Namun Kepala Badan Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF), Kirill Dmitriyev, yang menjadi salah satu juru bicara Sputnik V, pekan lalu mengatakan laju kampanye vaksinasi telah meningkat dan semua warga Rusia yang ingin disuntik bisa menjalaninya sampai Juni mendatang.
Hingga kini Rusia masih tertinggal dari sejumlah negara, seperti Amerika Serikat, Inggris, maupun Spanyol, apalagi Israel, yang telah memvaksin 60 persen dari seluruh rakyatnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: