Pengumuman, Filipina Mulai Buka Suara Usir 220 Kapal China dari LCS
Menurut satgas, Whitsun Reef berada di zona ekonomi eksklusif (ZEE) Filipina. Lokasinya sekitar 175 mil laut sebelah barat Kota Bataraza, Provinsi Palawan, Filipina. Satgas menggambar wilayah itu sebagai, "Terumbu karang dangkal berbentuk bumerang di di timur laut Tepian dan Terumbu Karang Pagkakaisa," kata satgas.
Kementerian Luar Negeri Cina belum merespons permintaan komentar mengenai hal ini. Panggilan telepon ke Kedutaan Besar Cina di Manila juga tidak ada yang menjawab.
Laut Cina Selatan diklaim oleh Cina, Taiwan, Malaysia, Vietnam, Filipina, dan Brunei. Pada Januari 2021 lalu Filipina mengajukan protes atas undang-undang baru Cina yang mengizinkan pasukan penjaga pantainya menembak kapal asing. Kebijakan itu dianggap "ancaman perang".
Amerika Serikat berulang kali mengecam apa yang mereka sebut upaya Cina merundung negara-negara tetangga demi kepentingan sendiri. Sementara Beijing mengkritik Washington atas apa yang mereka sebut intervensi terhadap urusan dalam negeri negara lain.
Pulang hidup-hidup
Kritik berulangkali ditujukan kepada Presiden Filipina Rodrigo Duterte yang menjalin keakraban dengan Cina sejak 2016. Duterte dinilai tidak mempertahankan posisi Filipina dan mendesak Cina agar mematuhi putusan internasional.
Pada 2016 pengadilan arbitrase internasional membantah klaim Cina seluas 90 persen dari Laut Cina Selatan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Muhammad Syahrianto
Tag Terkait: