Moeldoko Akhirnya Blak-blakan Gak Bilang-bilang ke Bosnya Mau Jadi Ketum Demokrat
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengaku dalam sebuah perbincangan dengan Presiden Joko Widodo pada suatu waktu, Jokowi menyebut Moeldoko punya hak politik.
Hal itu dikatakannya dalam acara Saatnya Perempuan Bicara tvOne. Moeldoko saat itu ditanya soal artikel berita di VIVA berjudul 'Moeldoko:Saya Khilaf, Saya Tak Mau Bebani Presiden'. Host dalam acara tersebut lantas bertanya kepada Moeldoko konteks pernyataannya dalam artikel tersebut.
"Dalam sebuah perbincangan dengan beliau (Jokowi), Beliau pernah mengatakan 'Pak Moeldoko punya hak politik'. Saya punya hak politik untuk melakukan sesuatu yang saya yakini benar. Saya pikir enggak ada masalah, sepanjang saya seorang profesional yang tidak pernah terganggu oleh pekerjaan saya, oleh hal-hal yang di luar itu jangan sampai mengganggu yang saya lakukan. Selama ini saya bekerja oke-oke aja gitu. Itu jadi enggak ada masalah," ucap Moeldoko dikutip dari YouTube tvOne, Senin, 3 Mei 2021.
Baca Juga: Lolos dari Lubang Jarum Reshuffle, Moeldoko Masih Kuat Bentengi Jokowi dari Serangan Politik
Namun Moeldoko menegaskan tidak pernah berbincang dengan Jokowi sebelumnya terkait Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Sibolangit. Dia menjelaskan tidak pernah melapor ke Jokowi untuk minta izin maju menjadi caketum. Pasalnya, ia sadar kalau hal tersebut tidak boleh dicampur aduk dengan pekerjaannya di pemerintahan. Menurutnya hal itu adalah urusan pribadi diluar pekerjaannya di pemerintahan.
"Kan gak boleh kita membebankan presiden. Kita harus membedakan antara kepentingan pribadi dengan institusi gak boleh campur aduk," katanya.
Dalam kesempatan itu, host meyakini Moeldoko yang dicari saat itu bukan mengajukan diri mau jadi calon Ketum PD KLB Sibolangit. Mantan Panglima TNI itupun menjawab kalau dia tidak mencari tapi dicari. Moeldoko kembali ditanya oleh host siapa orang yang berani mengajaknya, namun jawaban Moeldoko mengambang.
"Sudah sampai di situ, artikan sendiri berikutnya," kata dia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti