Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Kisah Perusahaan Raksasa: Societe Generale, Perbankan Sepuh Prancis yang Usahanya Lagi Goyah

Kisah Perusahaan Raksasa: Societe Generale, Perbankan Sepuh Prancis yang Usahanya Lagi Goyah Perusahaan Societe Generale. | Kredit Foto: Bloomberg/Jason Alden

Pada awal 1990-an, anak perusahaan Senegal dari Société Générale bekerja sama dengan produsen makanan olahan Swiss Nestlé untuk secara ilegal merampas aset real estate Perusahaan Industri Produk Susu (SIPL), sehingga menyebabkan perusahaan susu tersebut bangkrut. 

Perbankan Ritel diperkuat pada tahun 1997 melalui akuisisi Crédit du Nord, menyoroti tekad Grup untuk memanfaatkan restrukturisasi sistem perbankan Prancis. Pada saat yang sama, Société Générale berupaya mengamankan loyalitas jangka panjang pelanggannya (peluncuran "satu nomor rekening seumur hidup" dan pengenalan Jazz, paket penawaran layanan). Pada tahun 1999 ia menandatangani perjanjian merger dengan bank saingan Paribas, tetapi ini dibatalkan oleh pesaing, Banque Nationale de Paris (BNP).

Pada tahun 1998 Société Générale membayar 540 juta dolar AS tunai untuk mengakuisisi Cowen & Company, sebuah bank investasi New York yang mengkhususkan diri dalam industri perawatan kesehatan, teknologi dan komunikasi. 

Belakangan, pada Agustus 2020, dilaporkan bahwa Société Générale mengalami kerugian 1,26 miliar euro selama kuartal fiskal kedua tahun 2020. Itu adalah kinerja kuartalan terlemah bank sejak Kerviel Fraud 2008. Akibatnya, Séverin Cabannes, kepala bisnis perbankan dan solusi investor global bank, akan pensiun pada 2021 dan meninggalkan tempatnya pada akhir tahun ini. Selain itu, Philippe Heim, yang menjabat sebagai kepala perbankan ritel internasional, layanan keuangan, dan asuransi, juga akan segera mengosongkan posisinya sebagai wakil kepala eksekutif.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: