Netizen Teriakkan Tangkap Haikal Hassan, Eh Babe Haikal Nyeletuk: Mana Bisa, Koruptor Tuh...
Penceramah Haikal Hassan Baras meminta kepada semua pihak yang tidak tahu-menahu soal dana haji untuk tidak memberikan komentar. Hal tersebut dikatakan terkait seruan warganet (netizen) pengguna Twitter yang menyerukan tagar Tangkap Haikkal Hassan terkait cuitannya soal dana haji serta hubungannya dengan Republik Rakyat China alias RRC.
"Yang gak tahu, gak usah bicara. Jadi gaduh beneran. Jadi, jangan salahin orang yang mempertanyakan dana haji," jelasnya dalam video di kanal Youtube Refly Harun seperti dilihat di Jakarta, Jumat (11/6/2021).
Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka
"Maka silakan dijawab kepada yang punya data dana haji. Tinggal jawab sejujurnya, selesai, gak perlu gaduh," sambuungnya.
Lanjutnya, ia mengaku sudah mengetahui kabar pelaporannya ke pihak kepolisian atas cuitannya soal dana haji dan RRC.
"Saya udah dilaporkan ke Polda gara-gara cuitan soal dana haji yang dihubungkan ke RRC. Memang gua kenyang banget dilaporin. Ingin banget lihat teman masuk penjara," ujarnya.
Menurut dia, cuitan tersebut hanyalah sekedar analisis semata. Karena itu, ia mengganggap dirinya tidak perlu dilaporkan ke polisi, apalagi sampai dipidanakan.
Baca Juga: Babe Haikal Dipolisikan, Ngegas: Si Tukang Fitnah Langsung Dikirim Aja ke Nusakambangan
Baca Juga: Ahli Virologi dan Molekuler Biologi: Semua Vaksin Covid-19 Aman dan Sudah Diuji
Baca Juga: Eng-Ing-Eng, Buntut Ngomong Batal Haji Karena RRC, Duh! Babe Haikal Terancam Diseret ke Polisi
Baca Juga: Babe Haikal Berulah Lagi, Cucu Nabi Lansung Ngegas: Orang Ini Gak Bakal Jera Kalau Belum...
"Kalau dana haji yang dihubungkan ke RRC itu cuma analisis doang. Mana bisa sebuah analisis dipidana? Koruptor tuh dipidana," ujarnya.
Selain itu, ia mengungkapkan bahwa dirinya sudah mencari tahu informasi soal dana haji di Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH).
"Waktu itu, saya sudah sempat ke BPKH. Di sana, saya dijelaskan soal dana haji dan di situ saya mengiyakan. Kemudian saya mendapatkan argumentasi lain dari Bang Rizal Ramli dan Bang Ichsan (Ichsanuddin Noorsy)," jelas dia.
Baca Juga: Satu Tahun Jadi Juru Bicara: Ini Bukan tentang Angka
"Yang sudah saya dengar itu baru dua orang. Jadi, saya mohon untuk yang tidak berkompeten cukup jadi pendengar mereka dulu," tukasnya.
Baca Juga: Berwisata Sambil Jalani Protokol Kesehatan Tak Kurangi Kesenangan
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait: