Pasar modal bakal makin semarak dengan adanya rencana dari perusahaan e-commerce Bukalapak yang bakal masuk ke bursa melakui penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).
Rencana tersebut diketahui dari dokumen mini expose perusahaan yang bocor ke publik. Dalam dokumen tersebut tertera jika startup unicorn atau bervaluasi di atas US$1 miliar akan menjual sebanyak 25% saham dari total modal yang disetor dan ditempatkan kepada masyarakat.
Baca Juga: RUPS Bukalapak Tetapkan Bambang Brodjonegoro dan Yenny Wahid dalam Jajaran Komisaris
Selain ke masyarakat perusahaan dengan naman PT Bukalapak.com ini pun memberikan jatah kepada para karyawaannya sebesar 4,91% melalaui program Management and Employee Stock Option Plan (MESOP).
Perusahaan yang didirkan oleh Achmad Zaky ini pun telah menentukan kode sahamnya nanti ketika sudah melantai di bursa yakni BUKA.
Baca Juga: Butuh Modal Buat Naik Kelas, Bank Milik Dua Konglomerat Pendiri Wings Group Jual Saham ke Masyarakat
Dalam aksi ini perusahaan telah menunjuk Mandiri Sekuritas dan Buana Capital Sekuritas sebagai sebagai joint lead managing underwriter, serta UBS Sekuritas Indonesia sebagai domestic underwriter.
Selain itu, Bukalapak juga menggandeng UBS dan BofA Securities sebagai joint global coordinators, serta UBS, BofA Securities, dan Mandiri Sekuritas sebagai joint bookrunner.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri