Sang Putri dari Korea Utara: Adik Bungsu Kim Jong-un yang Ditakuti Amerika hingga Banyak Negara
Karena keterbatasan interaksi sosial, Jong-il mengirim anggota band Pochonbo dan Joy Brigade untuk melayani sebagai teman. Ibu mereka pun secara teratur melakukan kunjungan kepada anak-anaknya itu.
Sementara itu, The Washington Post menulis dalam artikelnya, menurut Kenji Fujimoto, koki sushi Jepang yang bekerja pada keluarga Kim, bahwa dia kerap memanggil Yo-jong "sweet Yo-jong dan Putri Yo-jong."
Kim Yo Jong as a girl: this is the earliest photo we have of North Korean leader Kim Jong Un's sister, taken while she was at school in Switzerland. pic.twitter.com/LrDFgGBzdt
— Anna Fifield (@annafifield) February 8, 2018
Untuk masa pendidikan menengah Yo-jong, sangat sedikit laporan yang bisa mengungkapkannya. Jadi itu tidak jelas di mana atau bagaimana dia menyelesaikan pendidikan menengahnya. Namun yang pasti, Yo-Jong menyelesaikan beberapa kursus di Universitas Kim Il Sung dan kakak laki-lakinya menghadiri kursus khusus di Universitas Militer Kim Il-Sung.
Pada awal tahun 2002, Jong-Il dengan bangga mengatakan kepada asing bahwa putri bungsunya, Yo-jong tertarik pada politik dan ingin berkarir di sistem politik Korut. Namun di sisi lain, sang ibu harus meninggalkannya karena wafat tahun 2004. Selepas kepergian sang ibu, Yo-jong dikabarkan menyelesaikan beberapa kursus di universitas Eropa Barat.
Keberadaan dan aktivitas Yo-Jong hingga 2007 tidak diketahui. Saat itu, ia cukup menyelesaikan pendidikannya untuk diangkat menjadi kader junior di partai pusat, bekerja di bawah ayah atau bibinya, Kim Kyong-Hui.
Setelah stroke Jong-Il pada bulan Agustus dan September 2008, Yo-Jong bergabung dengan kakaknya, Jong-Un di samping tempat tidur ayah mereka. Di saat-saat mengkhawatirkan itu, ayah, bibi, dan pamannya menyelesaikan perencanaan suksesi, dan mereka memasukkan nama Yo-jong dalam peran penting partai.
Sementara itu, selama tahun 2009 dan 2010, Yo-jong aktif dalam membantu membangun kampanye suksesi turun-temurun Jong-Un. Dia bekerja di Komisi Pertahanan Nasional dan Sekretariat Pribadi Jong-Il. Yo-jong bergabung dengan para pembantu dekat dan anggota Keluarga Kim yang menghadiri kunjungan dan inspeksi sang ayah.
Namun demikian, bulan September 2010, media Korea Selatan (Korsel) mengidentifikasi seorang wanita sebagai Yo-Jong menghadiri sesi foto peserta Konferensi Partai Buruh Korea ke-3. Dalam foto tersebut, wanita yang dikabarkan bernama Yo-Jong itu berpose bersama anggota staf Jong-il. Dia berdiri di samping Kim-Ok, permaisuri kelima dan sekretaris teknis Jong-il, dan di belakang Wakil Ketua Komisi Pertahanan Nasional VMar Ri Yong-Mu, seorang anggota Keluarga Kim.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto