DPD PDI Perjuangan Jawa Barat menargetkan mampu menggelar vaksinasi bagi 30.000 orang guna mempercepat program vaksinasi nasional.
Prgram vaksinasi massal ini, PDIP Jabar bekerja sama dengan Kodam III/Siliwangi dan RS Al Ihsan menggelar kegiatan vaksinasi massal covid-19 di Kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Jalan Pelajar Pejuang 45 No.1 Kota Bandung, Senin (9/8/2021).
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono menjelaskan kegiatan ini dilakukan sebagai komitmen PDI Perjuangan Jawa Barat turut berpartisipasi membantu pemerintah menangani kasus Covid-19 dengan melakukan percepatan vaksinasi, terutama di Jawa Barat. Baca Juga: PDIP dan Gerindra Terancam, Demokrat Berpeluang Menang di 2024
"Bung Karno pada 1 Juni 1945 menyampaikan pidatonya yakni Gotong Royong adalah membanting tulang bersama, memeras keringat bersama, perjuangan bantu membantu bersama buat kepentingan bersama, keringat semua untuk kebahagian semua. Kegiatan ini merupakan gotong royong Pancasila dalam tindakan nyata," jelasnya.
Terilhami amanat Bung Karno pada pidato Lahirnya 1 Juni 1945, PDI Perjuangan menilai bahwa gotong royong adalah satu-satunya solusi keluar dari krisis multi dimensi akibat Pandemi Covid 19. Baca Juga: Jokowi Dibombardir Senior-Senior PDIP, Cs-nya Prabowo Gak Terima, Langsung Pasang Badan Bos!
"Tidak cukup Pemerintah Pusat dan Daerah yang bergerak aktif, seluruh elemen bangsa wajib terlibat aktif," tegasnya.
Demikian juga dengan partai politik, tidak dapat hanya mengkritisi kebijakan atau bahkan berpangku tangan.
"Jelang HUT RI ke-76, PDI Perjuangan Jawa Barat meluncurkan rangkaian acara #76thRI dengan Tema "76 tahun NKRI, dengan tagar GotongRoyongPancasila Hadapi Pandemi Covid," ungkapnya.
Ono menegaskan kritik tanpa solusi hanya memperumit kehidupan rakyat. Dlam situasi saat ini, betapa kita tersadarkan pentingnya gagasan politik Bung Karno, terutama soal gotong royong.
"Ambil apinya dari Bung Karno, bukan abunya, sehingga mengenangnya sebagai Bapak Bangsa di peringatan 17 Agustus tahun ini tidak boleh lagi program-program yang sifatnya hanya retorika," ungkapnya.
Anggota Komisi IV DPR RI ini juga menegaskan saat ini bukan waktu yang tepat untuk "nostalgia" Bung Karno.
Ajaran Bung Karno, wajib dijalankan lewat keputusan-keputusan politik negara.
"Intinya Rakyat butuh solusi bukan retorika," tegasnya.
Adapun, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jabar Ketut Sustiawan menambahkan, jika vaksinasi massal ini dalam rangka memercepat kekebalan kelompok atau herd immunity di Jabar. Terlebih, Jabar merupakan salah satu wilayah yang kasus positifnya cukup tinggi.
“Kegiatan vaksinasi kali ini diharapkan bisa membentuk herd immunity, dan membantu percepatan vaksinasi di Jawa Barat yang cakupannya masih cukup rendah,” ujarnya.
Menurutnya, pemberian vaksin akan dilakukan secara bertahap kepada masyarakat sekitar, sesuai dengan ketersediaan vaksin.
“Untuk hari ini ada 250 orang yang akan mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama,” katanya.
Kegiatan serupa juga dilakukan oleh DPC PDI Perjuangan di kabupaten/kota yang ada di Jabar. Sejumlah wilayah telah menyelenggarakan kegiatan vaksinasi massal, diantaranya Kabupaten Cianjur, Kota Bogor, Kota Bandung, Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Sumedang, serta Kabupaten Cirebon.
“Kita menargetkan 1.000 untuk tiap DPC. Sehingga di Jawa Barat, kita menargetkan 30.000,” pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Vicky Fadil