Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Menelusuri Sejarah Taliban: Perang Soviet-Amerika dan Pergerakan Santri Islam Puritan

Menelusuri Sejarah Taliban: Perang Soviet-Amerika dan Pergerakan Santri Islam Puritan Kredit Foto: AP Photo/Zabi Karimi

Dalam waktu dua tahun, Taliban telah memperoleh kendali tunggal atas sebagian besar negara, memproklamirkan sebuah emirat Islam (Islamic Emirate of Afghanistan) pada tahun 1996 dengan interpretasi yang keras dari hukum Islam. Kelompok mujahidin lainnya mundur ke utara negara itu.

Tujuan militer Taliban selama periode 1995 hingga 2001 adalah mengembalikan perintah Abdur Rahman (Sang Emir Besi) dengan mendirikan kembali negara dengan dominasi Pashtun di wilayah utara. Taliban berusaha untuk mendirikan pemerintahan Islam melalui hukum dan ketertiban di samping interpretasi yang ketat dari hukum Syariah, sesuai dengan mazhab Hanafi yurisprudensi Islam dan dekrit agama Mullah Omar, di seluruh tanah Afghanistan. Pada tahun 1998, Emirat Taliban menguasai 90 persen Afghanistan.

North_face_south_tower_after_plane_strike_9-11.jpg

Dikutip laman Reuters, Senin (18/8/2021), setelah serangan 11 September 2001 di Amerika Serikat oleh al Qaeda, pasukan yang didukung AS di utara menyapu Kabul pada November di bawah perlindungan serangan udara AS yang berat.

Taliban melebur ke daerah-daerah terpencil, di mana ia memulai pemberontakan selama 20 tahun melawan pemerintah Afghanistan dan sekutu Baratnya.

Pendiri dan pemimpin asli Taliban adalah Mullah Omar, yang bersembunyi setelah Taliban digulingkan. Begitu rahasia keberadaannya sehingga kematiannya, pada tahun 2013, baru dikonfirmasi dua tahun kemudian oleh putranya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Muhammad Syahrianto
Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: