Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sedih Lihat Jokowi Kurus karena Mikir Rakyat, Suara Megawati Bergetar Sampaikan Ini

Sedih Lihat Jokowi Kurus karena Mikir Rakyat, Suara Megawati Bergetar Sampaikan Ini Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri, mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) makin kurus karena memikirkan rakyat. Namun begitu, kata dia, Jokowi kerap mendapatkan kritik yang tak beretika dari masyarakat.

"Coba lihat Pak Jokowi. Saya suka nangis lo. Beliau itu sampai kurus. Kurus kenapa. Mikir kita. Mikir rakyat. Masak masih ada yang mengatakan Jokowi kodok lah. Orang itu benar-benar tidak punya moral. Pengecut, saya bilang," kata Megawati saat memberikan sambutan peletakan batu pertama pembangunan perlindungan kawasan suci Pura Besakih, Bali secara daring, Rabu (18/8).

Baca Juga: Pejabat Istana Benarkan Pertemuan Jokowi-Mega, Yang Dibahas ini...

Megawati mengaku tidak takut jika di-bully karena pernyataanya. Ia pun meminta yang mengkritik tersebut datang langsung berhadapan. "Jantan kamu. Kita mesti berkelakuan sebagai warga negara yang punya etika moral. Jangan sembarangan," kata dia.

Nada suara Megawati terasa bergetar saat menyampaikan kalimat itu. Dia meminta para pihak yang menyampaikan kritik terhadap Presiden Jokowi dan pemerintahannya dilakukan secara beretika. Pada bagian awal sambutannya, Megawati menyinggung usia RI yang kemarin merayakan peringatan HUT masih muda dibanding sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Rusia, atau China.

Megawati pun meminta agar kritik yang disampaikan secara konstruktif dan solutif. "Saya hanya ingin orang itu datang baik-baik bertemu Pak Jokowi. Kegagalannya di mana dan konsep dari orang itu supaya tidak gagal seperti apa," tutur Megawati.

Dia meminta semua pihak bersatu padu dalam menghadapi pandemi Covid-19 karena dibutuhkan semangat gotong royong di masa sulit ini. "Saya katakan ke Pak Jokowi. Bapak yang tegar saja. Kami di belakang Bapak karena ini adalah cobaan bukan hanya di Indonesia, tapi seluruh dunia. Coba dilihat di televisi negara super power Amerika pun mengalami. Saya sangat sedih kalau banyak orang yang sepertinya menjelekkan Pak Jokowi. Pak Jokowi gagal. Pemerintah kita gagal," kata dia.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: