Mendengar pernyataan Ngabalin, Said merasa bingung. Lantas, ia bertanya kepada eks politikus Partai Bulan Bintang itu.
"Siapa yang katakan itu, siapa yang kata-kata Istana?" tanya Said.
"Seluruh republik semua hampir melihat itu. Hampir semua media," jawab Ngabalin.
"Saya tidak pernah bilang," kata Said.
Baca Juga: Tunaikan Janji-janji, Anies Baaswedan Gaspoll
"Nggak, saya mau bilang di ruangan ini, kita juga harus menjelaskan," tutur Ngabalin.
"Ya sudah lah. Mari kita benarkan yang maha benar," ujar Said menyindir Ngabalin.
"Masak sih, orang menghapus mural atas perintah Istana," kata Ngabalin.
"Jangan lah merasa paling benar. Nggak, tidak ada yang menyatakan seperti itu," tutur Said.
"Tugas saya melakukan deseminasi terhadap semua informasi miring terhadap penyelenggara negara," kata Ngabalin.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: