Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Harga Komoditas Pertambangan Naik, HPE Berubah

Harga Komoditas Pertambangan Naik, HPE Berubah Kredit Foto: Antara/Basri Marzuki
Warta Ekonomi, Jakarta -

Harga sejumlah komoditas pertambangan menunjukkan fluktuasi hingga periode akhir Agustus 2021.

Kondisi ini berdampak pada penetapa harga patokan ekspor (HPE) produk pertambangan yang dikenakan bea keluar (BK) untuk periode September 2021 seperti tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 52 Tahun 2021 tanggal 27 Agustus 2021.

Baca Juga: HPE Produk Pertambangan Periode Juli 2021: Harga Komoditas Pertambangan Tunjukkan Tren Positif

"Komoditas konsentrat tembaga, konsetrat timbal, konsentrat seng, dan bauksit yang telah dilakukan pencucian mengalami kenaikan dibandingkan periode bulan lalu," kata Plt. Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan Indrasari Wisnu Wardhana di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, kenaikan itu didorong adanya peningkatan permintaan dunia. Di sisi lain, konsentrat besi, konsentrat besi laterit, konsentrat pasir besi, konsentrat ilmenit, dan konsetrat rutil mengalami penurunan harga.

Adapun konsentrat mangan dan pellet konsentrat pasir besi tidak mengalami perubahan. Data situs Kementerian Perdagangan menyebutkan, HPE konsentrat tembaga (Cu 15%) periode September mencapai US$3.367,86/WE atau naik 0,59% dari Agustus.

HPE konsentrat timbal (Pb 56%) mencapai US$1.020,98/WE atau naik 7,40%. Selanjutnya, HPE konsentrat seng (Zn 51%) mencapai US$ 868,04/WE atau naik 2,16% dan bauksit yang telah dilakukan pencucian (washed bauxite) (Al2O3 42%) sebesar US$34,52/WE atau naik 3,74%.

Wisnu mengatakan, perhitungan harga dasar HPE untuk konsentrat besi, konsentrat besi laterit, konsentrat pasir besi, konsentrat mangan, konsentrat ilmenit, dan konsentrat rutil bersumber dari Asian Metal.

Sementara itu, perhitungan harga dasar HPE untuk konsentrat tembaga, pellet konsentrat pasir besi, konsentrat timbal, konsentrat seng, dan bauksit bersumber dari London Metal Exchange (LME).

Sejumlah produk pertambangan yang dikenakan BK meliputi konsentrat tembaga, konsentrat besi, konsentrat besi laterit, konsentrat pasir besi, pellet konsentrat pasir besi, konsentrat mangan, konsentrat timbal, konsentrat seng, konsentrat ilmenit, konsentrat rutil, dan bauksit yang telah dilakukan pencucian.

"HPE periode September 2021 ditetapkan setelah memperhatikan masukan tertulis serta hasil koordinasi dengan berbagai instansi terkait," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: