Penting! Apakah Penderita Diabetes Boleh Makan Kerupuk? Ternyata…

Satu hal yang pasti bagi penderita diabetes yakni mereka tidak lagi bisa makan se-bebas dulu sebelum didiagnosis memiliki diabetes.

Diabetes adalah kondisi kesehatan kronis yang merujuk pada insulin yang tidak dapat lagi bekerja sebagai mana mestinya sehingga gula yang seharusnya menjadi energi malah menumpuk dan menimbulkan berbagai macam masalah.

Dengan kondisi tersebut, tak bisa sembarang makanan ataupun minuman bisa dikonsumsi penderita diabetes karena ancaman lonjakan gula darah selalu mengintai tiap saat. Sekalipun makana itu tergolong sehat secara umum seperti buah ataupun sayuran, jika memang memiiki kandungan gula tinggi maka makanan tersebut wajib dihindari.

Baca Juga: Penting! Kapan Diabetes Seseorang Bisa Dikatakan Tidak Terkontrol?

Salah satu makanan khas yang hampir bisa dipastikan ada sebagi pendamping makanan masyarakat Indonesia adalah kerupuk.

Makanan renyah ini memang sangat cocok dijadikan pendamping makanan utama Indonesia yang beraneka ragam. Kerupuk pun banyak jenisnya baik dari segi rasa, cara pembuatan, bahan baku, dll.

Kini yang jadi pertanyaan adalah apakah penderita diabetes boleh makan kerupuk? Apakah kerupuk menimbulkan efek tertentu apabila dikonsumsi penderita diabetes?

Diabetes dan Snack Secara Umum

Makan atau sekedar menikmati camilan pada dasarnya boleh bahkan dibutuhkan semua orang tak terkecuali penderita diabetes.

Namun memang khusus bagi penderita diabetes, soal makan atau menikmati camilan ada ketentuan “khusus” yang wajib dilakukan.

Baca Juga: Dampaknya Bikin Ngeri! Penderita Hipertensi Wajib Kurangi Asupan Makanan Ini

Hal ini karena gula darah yang tidak normal akibat makan dan menikmati camilan secara sembarangan dapat menyebabkan kebingungan, kehilangan kesadaran, dan dalam kasus yang parah, kejang, bagi penderita diabetes.

Disinilah pentingnya orang-orang khususnya penderita diabetes untuk memerhatikan kandungan apa saja yang ada pada camilan snack yang akan dimakan. Selain kandungan gula secara langsung, beberapa hal lain seperti karbohidrat dan lemak juga harus diperhatikan penderita diabetes.

Mengutip laman Insider, menurut American Diabetes Association (ADA), menghitung karbohidrat sangat penting bagi penderita diabetes. Jumlah karbohidrat yang Anda makan, di samping jumlah insulin dalam tubuh Anda, pada dasarnya menentukan kadar gula darah Anda.

Saat Anda makan karbohidrat, tubuh Anda dengan cepat mengubahnya menjadi glukosa. Hal ini menyebabkan gula darah Anda meningkat.

Ketika sel-sel Anda menyerap glukosa, gula darah Anda kemudian turun. Hal inilah yang tidak lagi dimiliki penderita diabetes karena sel-sel yang adatidak menyerap glukosa secara efisien, akibatnya gula darah menjadi menumpuk.

Baca Juga: Penting! Penderita Diabetes Mengalami Rasa Lapar yang Berlebihan? Mungkin Ini Penyebabnya, Ternyata…

Kerupuk

Sebagai orang Indonesia, nampaknya kita semua sudah paham bagaimana proses kerupuk itu bisa ada yang mencakup bahan yang digunakan serta cara pengeloloaannya.

Satu yang paling jelas dapat dilihat adalah kerupuk sangat umum dimasak melalui cara digoreng dengan minyak panas. Dari sini saja sudah dapat disimpulkan secara sederhana baik atau tidaknya kerupuk untuk penderita diabetes, belum lagi jika bicara kualitas minyak goreng yang digunakan serta bahan-bahan tambahan lainnya dalam kerupuk itu sendiri.

Baca Juga: Catat! Selain Diabetes, Ini Penyebab Rasa Lapar Berlebih pada Seseorang

Hal lain yang sering dilupakan orang-orang adalah anggapan bahwa kerupuk hanyalah makanan ringan, padahal jika dihitung-hitung, kalori yang ada dalam kerupuk sangatlah tinggi.

Mengutip laman dokter sehat, kerupuk termasuk dalam makanan yang memiliki kandungan kalori yang tinggi. Jika sampai dikonsumsi dengan berlebihan, maka hal ini akan mempengaruhi kadar gula darah di dalam tubuh penderita diabetes sehingga bisa membahayakan kondisinya.

Tentu makan 1-2 potong kerupuk mungkin tidak jadi masalah, tetapi jika tak lagi dapat terkontrol dari konsumsi kerupuk itu sendiri oleh penderita diabetes, akan fatal akibatnya.

Dan yang paling terpenting adalah selalu kunjungi tenaga kesehatan untuk kontrol kondisi diabetes Anda. Hal ini agar langkah yang diambil terhitung tepat dan aman termasuk dalam rencana mengonsumsi kerupuk itu sendiri.

Baca Juga: Apa Benar Diabetes Menyebabkan Gangguan Pendengaran? Ternyata Oh Ternyata…