Pilihan Partainya Surya Paloh Menggelegar, Tidak Akan Lagi Mengusung Anies Baswedan! Alasannya...

Sinyal akan terbentuknya poros koalisi Partai Golkar-Partai Nasdem mengusung Airin-Sahroni di Pilgub DKI tahun 2024 memunculkan spekulasi lain terkait posisi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Terutama bagi Partai Nasdem. Partai besutan pendiri media group, Surya Paloh itu tak akan lagi mencalonkan Anies sebagai calon Gubernur DKI tahun 2024. 

Tim Pemenangan Pemilu Partai Nasdem wilayah Jakarta-Banten, Bestari Barus menyatakan, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh pernah bertemu langsung dengan Anies Baswedan di kantor DPP Partai Nasdem dalam jamuan makan siang. Pada saat itu, kata dia, Surya Paloh mengatakan tak tertutup kemungkinan Anies akan diusung Partai Nasdem sebagai calon presiden pada 2024.

Pernyataan Surya Paloh tak menutup kemungkinan mengusung Anies di Pilpres itu, kata dia, menemukan korelasinya saat Airin dan Sahroni diperkenalkan ke publik, pada pertemuan Surya Paloh dan Airlingga Hartarto di kantor DPP Partai Nasdem, kemarin. 

Baca Juga: Sebut Lantang Nama Jokowi, Omongan Surya Paloh Menggelegar: Saya Yakin dan Percaya Bahwa Presiden...

"Dengan adanya pertemuan kemarin dan ditangkap publik sebagai sinyal akan mencalonkan Airin-Saroni artinya saya melihat, saya merasakan bahwa Bang Anies Baswedan ini tidak akan lagi dicalonkan oleh Nasdem di pilgub DKI. Artinya, orang yang pernah dinyatakan potensi untuk dicalonkan sebagai presiden itu semakin dekat ke arah itu dan tidak lagi dicalonkan sebagai calon gubernur DKI," katanya dilansir dari AKURAT.CO, Jumat (11/3/2022). 

Dia mengatakan, tak mencuatnya nama Anies Baswedan sebagai calon gubernur DKI 2024-2029 bukan karena tak didukung publik. Kata Bestari, tokoh seperti Anies Baswedan tak mungkin tidak dibicarakan publik sebagai calon gubernur. Apalagi Anies terbukti sukses memimpin Jakarta dengan prestasi gemilang. Tetapi, Anies sudah masuk dalam radar calon presiden pengganti Joko Widodo. 

"Saya melihat bahwa pertemuan kemarin ini sinyal soal Airin-Syahroni ini yang diperlihatkan kepada publik. Tapi saya merasa bahwa ini juga sinyal bagi Anies Baswedan," katanya.