Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BP2MI Perluas Peluang Kerja di AS, DPR Sambut Positif

BP2MI Perluas Peluang Kerja di AS, DPR Sambut Positif Kredit Foto: BP2MI
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Indonesian Diaspora Network of The Americas (IDNA) tentang Fasilitasi Peluang Kerja untuk Potensi Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Amerika Serikat (AS).

Terkait itu, Anggota Komisi IX DPR RI Rahmad Handoyo pun memberikan apresiasi aksi BP2MI karena menambah luas peluang kerja bagi PMI. 

Baca Juga: BP2MI Teken MoU dengan IDNA Texas, Buka Peluang Kerja PMI di Amerika Serikat

"Saya kira capaian BP2MI ini kita sambut positif karena menambah lapangan kerja bagi saudara kita semua yang berniat bekerja di AS," ujarnya dalam keterangannya, Rabu (23/3/2022).

Menurut dia, kerja sama yang dilakukan BP2MI dengan IDNA dapat membuka peluang kerja bagi PMI di AS. Dengan demikian dampaknya sangat besar bagi para calon PMI di AS dan kas negara.

Baca Juga: Komisi IX DPR Apresiasi BP2MI Berikan Pelayanan VVIP pada PMI

"Saya kira ini menambah peluang bagi saudara kita yang berniat bekerja di luar negeri, khususnya di AS. Tentu harapannya saudara kita yang memiliki kemampuan bahasa dan kerja," paparnya.

Ia mengatakan PMI harus memiliki modal yang banyak untuk bekerja di Paman Sam. Selain memiliki kecakapan bahasa Inggris juga kemampuan kerja yang bertemu. 

"Keduanya harus dimiliki PMI supaya mereka dihargai juga mendapatkan apresiasi yang laik berupa gaji yang sesuai harapan. Dampak lebih luas lagi mereka akan menjadi pahlawan devisa yang tentunya dirasakan secara tidak langsung oleh seluruh penduduk negeri ini," jelasnya.

Ramhad juga mengatakan PMI pascakerja di AS harus memiliki cita-cita yang besar untuk dapat berusaha secara mandiri. Hasil jerih payah mereka bekerja mesti dijadikan modal usaha di Tanah Air.

"Pascakerja di sana, mereka dapat berinvestasi atau memulai usaha di Tanah Air. Jika itu dilakukan maka mereka dapat mandiri dan tingkat kesejahteraan bisa meningkat, bahkan menolong saudaranya dengan memberi pekerjaan," pungkasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: