Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Misuh-Misuh Oligarki Rusia Hartanya Disita: Bisnis Kami Hancur Total, Tak Mampu Bayar Tagihan

Misuh-Misuh Oligarki Rusia Hartanya Disita: Bisnis Kami Hancur Total, Tak Mampu Bayar Tagihan Kredit Foto: Reuters/David W Cerny
Warta Ekonomi, Jakarta -

Para miliarder dan oligarki Rusia telah dikenai sanksi habis-habisan akibat invasi Presiden Rusia Vladimir Putin ke Ukraina. Seorang oligarki senilai miliaran dolar mengeluh bahwa dia tidak mampu lagi membayar asisten pribadi atau hidup dalam gaya mewah yang telah dia biasakan.

Miliarder Petr Aven, yang diperkirakan memiliki kekayaan pribadi sebesar USD5,63 miliar (Rp80 triliun) ini adalah salah satu dari beberapa miliarder Rusia yang dikenai sanksi oleh Uni Eropa dan Inggris selama tindakan keras ekonomi dalam menanggapi perang Ukraina.

Melansir New York Post di Jakarta, Senin (28/3/22) pejabat Uni Eropa menggambarkan dia sebagai salah satu oligarki terdekat Vladimir Putin yang memiliki hubungan dekat dengan Kremlin.

Baca Juga: Sudah Kena Sanksi Barat, Aset Oligarki Rusia Alisher Usmanov Masih Banyak yang Belum Ketahuan!

Sanksi tersebut membekukan rekening bank dan aset Aven, termasuk properti mewahnya di dalam dan sekitar London. Aven merupakan kepala lama Grup Bank Alfa Rusia. Ia bahkan mengatakan istrinya bergegas menarik uang tunai dari ATM di sekitar London sebelum hukuman dijatuhkan.

“Apakah saya akan diizinkan untuk memiliki pembersih, atau sopir? Saya tidak menyetir mobil… mungkin anak tiri saya yang menyetir. Kami tidak mengerti bagaimana cara bertahan hidup," kata Aven kepada Financial Times.

Aven mengeluh tentang situasi keuangannya selama invasi brutal ke Ukraina di mana militer Rusia semakin menargetkan pusat-pusat penduduk sipil sehingga meninggalkan banyak orang tanpa makanan, pemanas, atau listrik.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: