Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Siap-siap! Sebut Kenaikan Pertalite Tengah Dikaji, Moeldoko: Pemerintah Sudah Siapkan Bantalannya

Siap-siap! Sebut Kenaikan Pertalite Tengah Dikaji, Moeldoko: Pemerintah Sudah Siapkan Bantalannya Kredit Foto: Kepala Staf Kepresidenan

Kendati demikian, rencana tersebut masih terus dikaji oleh pemerintah.

"Saat sekarang masih kita kaji, setelah kita kaji kita umumkan tapi sekarang belum," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat sidang kabinet di Istana Negara, Jakarta, Selasa (5/4/2022).

Baca Juga: Wacana Kenaikan Pertalite, PKS: Indonesia Makin Liberal

Sinyal kenaikan harga pertalite juga diutarakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.

Luhut menjelaskan, saat ini pemerintah akan melakukan perhitungan dengan cermat mengenai rencana tersebut. Selain itu, pemerintah juga akan melakukan sosialisasi terkait rencana kenaikan gas dan bahan bakar.

Menurut Luhut, rencana kenaikan harga ini akan dilakukan secara bertahap oleh pemerintah. Meski demikian, ia tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai penerapan rencana tersebut.

"Overall akan terjadi (kenaikan) nanti Pertamax, Pertalite, kalau Premium belum. Juga gas yang 3 kg (akan naik). Jadi bertahap, 1 April, nanti Juli, September, itu nanti bertahap akan dilakukan oleh pemerintah,” kata Luhut.

Dalam kesempatan itu, Luhut juga menjelaskan alasan kenaikan harga BBM nonsubsidi Pertamax yang diberlakukan 1 April 2022.

Kenaikan dilakukan pemerintah karena melihat banyak negara sudah menaikkan harga BBM mereka.

Baca Juga: Jokowi Sudah Tegaskan Sikap, Moeldoko Minta Jangan Lagi Jadi Bahan Gorengan: Mau Ngomong Apa Lagi?

Luhut mengatakan kenaikan harga BBM dipicu oleh kelangkaan minyak mentah akibat konflik Rusia-Ukraina. Selain itu, masalah ini juga terjadi karena adanya kelangkaan minyak nabati.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: