Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Pendeta Saifuddin Bela Ade Armando: Kadrun Selama Baca 300 Ayat Itu Akan Menyiksa Orang

Pendeta Saifuddin Bela Ade Armando: Kadrun Selama Baca 300 Ayat Itu Akan Menyiksa Orang Kredit Foto: Youtube/Suara
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pendeta kontroversial, Saifuddin Ibrahim ikut memberikan komentar atas pengeroyokan yang menimpa dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando. Bagi Saifuddin, tindakan macam begitu tidak dapat dibenarkan dengan alasan apapun.

"Miris dan sedih saya mendengar Ade Armando di siksa," katanya dikutip dari video yang diunggah kanal Youtube Saifuddin Ibrahim. "Saya sangat sedih sekali, dan geram hati saya, karena apa yang dilakukan Ade Armando selama ini adalah dia pejuang toleransi dan damai."

Baca Juga: Grace Natalie Ceritakan Keadaan Ade Armando, Ternyata Akan Lakukan...

Dan kata sang pendeta, Ade itu adalah orang yang luar biasa, dan salah satu orang dengan pemikiran yang hebat. Ia pun kembali menyinggung Ade yang pernah membantah permintaannya untuk menghapuskan 300 ayat Al-Qur.'an. Baginya apa yang terjadi pada Ade adalah bukti nyata orang membaca 300 ayat yang dimaksudkannya akan berani berbuat kekerasan.

"Kadrun ini selama dia baca 300 ayat itu akan selalu memukul orang, menyiksa orang, menghina orang, dan berani mengatakannya, walaupun dia salah," ucap saifuddin.

Meski Ade pernah membantah narasi Saifuddin, sang pendeta pun mengaku tidak memusuhi dosen Universitas Indonesia tersebut. Bahkan, ia mengaku sering menyaksikan tayangan yang berisikan pendapat Ade Armando.

Sebelumnya Ade Armando dikeroyok massa hingga nyaris ditelanjangi di kawasan Gedung DPR, Senin (11/4/2022).

Merujuk pada beberapa video yang beredar di media sosial, Ade Armando mulanya terlihat di tengah kerumunan tengah terlibat adu mulut dengan salah seorang pendemo perempuan.

Baca Juga: Ade Armando Dianiaya Peserta Demo, Guntur Romli Singgung-Singgung Soal Preman Intoleran dan Radikal

Tak berapa lama, massa mulai mengerumuninya hingga kemudian terjadilah pengeroyokan. Terlihat salah seorang pria yang sempat mengamankan Ketua Pergerakan Indonesia untuk Semua itu ditarik untuk melepaskan.

Ade pun tersungkur jatuh dan massa terus mengeroyoknya hingga babak belur.

Dalam video lain yang beredar, Ade Armando terlihat dipapah oleh petugas polisi dengan kondisi nyaris telanjang dengan wajah berdarah-darah.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Adrial Akbar

Bagikan Artikel: