Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bukan Guru Ngaji, Pemukul Ade Armando Cuma Mubaligh Pengganti, Ponpes: Sudah Diwanti-wanti

Bukan Guru Ngaji, Pemukul Ade Armando Cuma Mubaligh Pengganti, Ponpes: Sudah Diwanti-wanti Kredit Foto: Antara/GALIH PRADIPTA
Warta Ekonomi, Jakarta -

Pihak pondok pesantren di Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), membantah bahwa Dhia Ul Haq, tersangka pengeroyok Ade Armando, merupakan guru ngaji atau pengajar di ponpes tersebut.

Salah seorang pengurus ponpes yang enggan disebutkan namanya, menerangkan bahwa Dhia Ul Haq hanya sebagai penceramah pengganti, bukan pengajar atau guru ngaji.

Baca Juga: Gak Mau Dibuka di Hadapan Polisi, Ade Armando Lindungi Ibu-Ibu yang jadi Pemicu Aksi Pengeroyokan

"Dia itu mubaligh, penceramah aja. Dia di sini bukan ngajar. Dia bukan guru ngaji di sini, hanya penceramah pengganti," tegasnya.

Pihaknya pun tak tahu menahu soal keterlibatan Dhia Ul Haq dalam mengikuti aksi demo 11 April 2022 tersebut. Pasalnya, Dhia tak tinggal di lingkungan pesantren, yayasan, atau pun majelis talim.

Baca Juga: Polisi Ungkap Motif Pelaku Pengeroyokan Ade Armando: Kesal dengan yang Disuarakan Korban

Selain itu, lanjutnya, pesantren yang dia urus itu melarang baik pengajar maupun santri terlibat dalam aksi demonstrasi.

"Mau demo dia enggak ngomong, kita di sini justru melarang. Sudah diwanti-wanti," ungkapnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: