Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Jelang Idul Adha 1443 H, Puan Minta Pemerintah Perhatikan Masalah PMK

Jelang Idul Adha 1443 H, Puan Minta Pemerintah Perhatikan Masalah PMK Kredit Foto: DPR

"Ya memang harus dapat di obati secara rutin, lalu terus berkoordinasi dengan dinas terkait agar penelusuran dapat segera dilakukan ke daerah-daerah sekitarnya," jelas dia.

Selain itu, masalah lainnya dalam kebijakan tentang pembatasan lalu lintas serta karantina ketat terhadap ternak dalam upaya penghentian penyebaran PMK, Pemerintah diingatkan untuk terus mendampingi para peternak. Pihaknya, khawatir pengetatan lalu lintas ternak berdampak panjang pada rantai pasok daging. 

Baca Juga: Antisipasi Penyebaran PMK, Deteksi dan Sosialisasi jadi Strategi Utama Sumut

"Banyak peternak yang mengeluhkan ternaknya tak bisa dibongkar di beberapa wilayah yang merebak PMK. Ini harus jadi perhatian karena semakin lama hewan tertahan di kapal, akan berdampak pada kesehatan dan kualitasnya," ucapnya.

Lebih lanjut, Puan mengusulkan pemerintah selalu mendengarkan aspirasi peternak yang meminta untuk tidak menjadikan merebaknya PMK sebagai alasan mengimpor sapi. 

"Saya berharap pemerintah tetap memprioritaskan pasokan ternak dari dalam negeri dan melakukan sosialisasi pencegahan penyakit PMK," pungkasnya.

Baca Juga: Penyebaran PMK Meluas, Empat Pasar Hewan Ternak Ditutup Sementara

Sebab, kata dia, DPR RI juga mempunyai sistem kebijakan melalui pengawasannya. Pihak DPR RI akan terus memantau dan terlibat dalam penanganan PMK melalui Alat Kelengkapan Dewan terkait bersama Pemerintah segera mengambil langkah-langkah antisipasi yang dapat menindaklanjuti berbagai dampak akibat PMK, termasuk dalam pengantisipasian Idul Adha.

"Dengan kerja sama yang baik antar stakeholder diharapkan dapat segera mengakhiri penyebaran penyakit PMK ini. Harus dibuat prosedur yang baik, khususnya dalam distribusi hewan ternak ketika Idul Adha nanti," tutupnya.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Ratih Widihastuti Ayu
Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: