Menurutnya, program ini merupakan hasil kolaborasi dengan salah satu unit bisnis HERO Group, Hero Supermarket di Jakarta, yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk makanan Uni Eropa yang tak hanya dikenal karena rasanya yang lezat, tetapi juga karena kualitas tinggi, keamanan, keaslian, dan keberlanjutannya yang menyertainya.
Kegiatan ini akan berlangsung pada tanggal 18 Mei hingga 31 Mei di Hero Supermarket Kemang Villa, Jakarta Selatan, dan dilanjutkan pada 2 Juni hingga 15 Juni di Hero Supermarket Terogong, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Ada Kader PSI Sindir UAS Soal Deportasi Singapura, PKS Langsung Sikat: Asal Tahu Saja...
Rangkaian produk makanan dan minuman Uni Eropa yang termasuk dalam promosi ini meliputi berbagai produk mulai dari daging dan produk olahan susu hingga buah-buahan dan sayuran.
Selain itu, terdapat juga produk sereal, minyak zaitun, permen, dan minuman beralkohol. Total lebih dari 500 produk Uni Eropa akan ditampilkan di toko, termasuk produk organik dan Indikasi Geografis (GI).
Logo organik pada produk menunjukkan bahwa produk tersebut telah diproduksi dan diproses mengikuti standar lingkungan dan kesejahteraan hewan Uni Eropa yang ketat, sementara label Indikasi Geografis (GI) menunjukkan bahwa produk berasal dari wilayah tertentu dan dengan kualitas spesifik yang terkait dengan wilayah produksi.
Vincent Piket pun berterima kasih kepada mitra ritel atas dukungan mereka dalam mempromosikan produk makanan dan minuman Uni Eropa, yang turut berkontribusi atas hubungan Uni Eropa-Indonesia dengan menyatukan kedua belah pihak ke dalam nilai bersama dari kualitas makanan.
Dia menjelaskan keunggulan produk daging Uni Eropa berasal dari masa Eropa Kuno di mana berbagai generasi petani menggunakan teknik pemuliaan dan pertanian, yang didasari oleh rasa hormat terhadap hewan ternak dan lingkungan sekitarnya.
Baca Juga: Sebut Alasan Singapura Deportasi UAS Mengada-ngada, PA 212: Jelas Ini Penghinaan Ulama!
"Berkat standar kontrol dan sertifikasi berkualitas tinggi, semua produk daging Uni Eropa dapat dilacak dari peternakan hingga ke penyajian untuk memastikan kualitas dan keamanannya,"ungkapnya
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: