Dubes Inggris Penuhi Panggilan Soal Pengibaran Bendera LGBT, Kemenlu Bilang Begini
Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Teuku Faizasyah mengonfirmasi, Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia Owen Jenkins memenuhi panggilan Kementerian Luar Negeri terkait bendera LGBT. Indonesia telah memprotes Kedubes Inggris karena mengibarkan bendera yang tak sesuai norma-norma di Indonesia.
"Dubesnya datang siang tadi," ujar Juru Teuku Faizasyah kepada Republika.co.id, Senin (23/5/2022). Namun, Teuku belum bisa mengungakapkan update terbaru dari pemangglan itu. "Saya belum dapatkan update," katanya.
Baca Juga: MUI Minta LGBT Harus Dilarang Lewat UU, Harus Ada Sanksi Pidananya
Aksi Kedubes Inggris yang mengibarkan bendera lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) menuai banyak protes di masyarakat Indonesia. Namun, ini bukan pertama kali Inggris mengibarkan benderal LGBT di suatu negara.
Pada Juni 2021, misalnya, Inggris mengibarkan bendera LGBT di Kediamaan Kedutaan di Uni Emirat Arab (UEA). Langkah Inggris pun menuai kecaman.
Baca Juga: Dubes Inggris Dipanggil Kemlu Gegara Bendera LGBT, MUI Langsung Bilang Begini
"Juni merupakan #PrideMonth di seluruh dunia, kami merayakan kesetaraan dan visibilitas orang #LGBT," tulis kantor perwakilan Inggris di UEA saat itu di Twitter pada Senin, 28 Juni 2021.
"Hari ini kita mengibarkan bendera pelangi untuk menegaskan kebanggaan kami dan nilai kami terhadap persamaan, keterbukaan, dan kemerdekaan."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Ayu Almas