Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Sosialisasikan Stunting, PDIP Jabar Siap Wujudkan Kader Bangsa Berkualitas

Sosialisasikan Stunting, PDIP Jabar Siap Wujudkan Kader Bangsa Berkualitas Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
Warta Ekonomi, Bandung -

DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat mengadakan Gebyar Inovasi Pelayanan Kesehatan Rakyat dalam rangka mencegah kasus stunting di Jawa Barat.

Pada kegiatan tersebut digelar sosialiasi mengenai stunting kepada ibu hamil, pasangan yang telah menikah, juga pasangan muda yang bakal mengakhiri masa lajang mereka.

Dalam acara yang diikuti sekitar 200 peserta, Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristyanto, dan Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Hasto Wardoyo, memberikan sambutan secara virtual.

Baca Juga: Turunkan Stunting, Kemendikbudristek Gandeng Swasta Edukasi Program Pendidikan Kesehatan Anak

Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono mengatakan, acara ini digelar serempak di seluruh Indonesia, termasuk di 27 kabupaten/kota di Jabar. 

“Jadi kegiatan ini di dalamnya ada sosialisasi terkait pencegahan, penanganan, demo masak mengenai makanan khusus stunting,” kata Ono kepada wartawan di Sekretariat DPD PDIP Jabar, Kota Bandung, Sabtu (18/6/2022),

Anggota Komisi IV DPR RI ini mengungkapkan tujuan kegiatan tersebut untuk mewujudkan kader-kader bangsa yang berkualitas, juga sehat untuk mewujudkan Indonesia yang maju dan sejahtera. Terlebih, Indonesia akan menghadapi bonus demografi pada 2030.

“Jangan sampai bonus demografi itu malahan menjadi masalah ya, tapi harus menjadi potensi, sebuah sumber daya yang sangat baik bagi negara untuk mempersiapkan Indonesia yang maju,” tegasnya.

Persoalan kesehatan menjadi perhatian penting dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, utamanya stunting. Terlebih, angka stunting di Tanah Air, termasuk Jawa Barat masih cukup tinggi. Hal ini merupakan tugas partai politik pula untuk ikut serta memberikan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat.

“Bukan hanya membicarakan masalah politik, tapi di setiap rapat partai juga Ibu Ketua Umum selalu menyuarakan bagaimana kader-kader partai itu bicara terkait dengan masalah kesehatan. Bicara terkait masalah stunting bicara terkait dengan permasalahan rakyat,” jelasnya.

Ono menegaskan penanganan stunting di Jabar, masih belum mencapai target. Hal itu tampak dari angka stunting yang masih tinggi, bahkan masih di atas rata-rata nasional. Seperti yang terjadi di beberapa wilayah, di antaranya Cianjur, Tasikmalaya, Kuningan, dan Cirebon. 

“Tidak menutup kemungkinan di kota-kota besar di Jawa Barat, stuntingnya masih tinggi. Hal ini disebabkan masih banyak juga masyarakat yang belum mengerti. Maka itu, kami terus menyosialisasikan mengenai stunting kepada masyarakat luas,” pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Rosmayanti

Bagikan Artikel: