Ngomongin Penghuni Surga, Nicho Silalahi Kasih Sindiran Maut ke Maruf Amin: Oalah Pak...

Pernyataan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin dalam sebuah acara pada Senin malam (1/8/2022) menarik perhatian sejumlah kalangan. Salah satunya adalah aktivis Nicho Silalahi.

Nicho memberikan sindiran kepada Ma'ruf Amin atas pernyataan terbarunya soal penghuni surga. Dia pun mengaku prihatin dengan kinerja orang nomor dua di Indonesia itu.

Baca Juga: Anies Baswedan Bertemu Maruf Amin, Ada Unsur Politik?

"Oalah pak udah jarang ngomong eh sekali ngomong ente malah cerita surga pula," kata Nicho dikutip dari akun Twitter @Nicho_Silalahi, Selasa (2/8/2022).

Nicho pun menyarankan agar mantan Ketua MUI itu segera ke surga agar tak lagi membuat pernyataan yang tak bermutu. "Gimana kalau saya usul agar bapak segera pergi ke surga biar kami di sini tidak mendengar ocehan yang tidak bermutu seperti ini lagi?" sarannya.

Tak sampai di situ, Nicho juga mengungkit pernyataan lama Ma'ruf Amin soal makan dua biji pisang sudah bisa bikin kenyang. "Dulu cerita makan dua pisang eh sekarang cerita surga," ungkapnya.

Seperti diketahui, dalam acara Zikir dan Doa Kebangsaan 77 Tahun Indonesia Merdeka di halaman Istana Merdeka Jakarta, Senin malam (1/8/2022), Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan berdasarkan hadits Nabi Muhammad SAW yang menyatakan "La ilaha illallah" akan masuk surga, maka penduduk Indonesia dapat menjadi penghuni surga terbanyak.

"Kenapa begitu? Karena memang yang banyak mengucap 'La ilaha illallah' itu adalah bangsa Indonesia. Jadi nanti di surga itu bangsa Indonesia semua itu," kata Wapres Ma'ruf saat memberikan tausiyah.

Hanya saja, kata Ma'ruf, ada proses yang harus dilalui bangsa Indonesia untuk menjadi penghuni surga.

Baca Juga: Wapres Dorong Seniman Ciptakan Karya Positif

"Ada yang pakai proses, proses pemanggangan, mudah-mudahan saja yang mengalami proses pemanggangan itu sedikit, jangan banyak-banyak. Apalagi kata ulama, tidak ada dosa kecil kalau dilakukan terus-menerus, tidak ada dosa besar kalau dilakukan istigfar," kata Ma'ruf.

Wapres menuturkan membaca istigfar dilakukan sehingga walau mungkin ada maksiat yang dilakukan, tapi ujungnya banyak yang kembali ke hadirat Allah SWT.

"Mudah-mudahan ini bagian dari kehidupan kita bangsa Indonesia dan dengan doa dan zikir kita malam ini kita kembali bertobat kepada Allah SWT," katanya.