Perusahaan Nuklir Bill Gates Dapat Uang Rp11 Triliun, Akan Digunakan untuk Apa?
Perusahaan nuklir Bill Gates, TerraPower, belum lama ini mengumumkan telah mendapatkan setidaknya USD750 juta (Rp 11 triliun) dalam pendanaan baru. Pendanaan ini dipimpin oleh Gates dan SK.
Gates merupakan pendiri dan ketua TerraPower. Sementara SK adalah salah satu penyedia energi terbesar Korea Selatan yang telah menginvestasikan USD250 juta.
Melansir CNBC International di Jakarta, Kamis (19/8/22) uang itu akan digunakan untuk mengembangkan teknologi energi nuklir dan inovasi dalam kedokteran nuklir, menurut pernyataan TerraPower.
Baca Juga: Tak Disangka! Bill Gates Blak-blakan Bukan Uang yang Membuatnya Bahagia, Tapi...
“Apakah itu mengatasi perubahan iklim dengan energi nuklir canggih bebas karbon, atau memerangi kanker dengan isotop nuklir, tim kami sedang menyebarkan solusi teknologi dan investor di seluruh dunia memperhatikan,” ujar CEO TerraPower Chris Levesque.
Energi nuklir telah mengalami kebangkitan karena energi yang dihasilkan oleh reaktor nuklir tidak melepaskan gas rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim. Namun, tetapada limbah nuklir tahan lama yang harus disimpan dengan hati-hati.
TerraPower saat ini bekerja sama dengan GE Hitachi Nuclear Energy, sebuah divisi dari General Electric untuk mengkomersialkan sistem natrium. Ini mencakup reaktor yang lebih kecil dari konvensional yang digunakan di Amerika Serikat (AS), dan sistem penyimpanan energi garam cair yang memungkinkan mikroreaktor meningkatkan hasil energinya dalam waktu singkat sesuai kebutuhan.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Fajria Anindya Utami
Editor: Fajria Anindya Utami
Tag Terkait: