Ngeri! Ini Rekam Jejak Duet Maut Ferdy Sambo dan Istri di 'Duren Tiga Berdarah' yang Tewaskan Brigadir J
Tak cukup di situ, Putri ternyata juga mengiming-imingi ketiga eksekutor tersebut untuk melancarkan pembunuhan Brigadir J dengan janji berupa uang.
"Mengikuti skenario yang dibangun oleh FS. Bersama FS saat menjanjikan uang kepada RE, RR dan KM," ujarnya menambahkan.
Ferdy Sambo beri lampu hijau untuk tembak Brigadir J, Putri Candrawathi bikin skenario pelecehan seksual.
Penembak sosok Brigadir J adalah rekannya sendiri yakni Bharada E yang berada di bawah komando Ferdy Sambo. Sambo juga tak lupa untuk membuat skenario tembak-menembak sebagai alibi pembunuhan Yosua yang ditembak Bharada E sebagai tembakan balasan.
"Irjen Pol FS menyuruh melakukan dan mengskenario peristiwa seolah-olah terjadi peristiwa tembak menemabak di rumah dinas Irjen Pol Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga," lanjut terang Agus.
Tak lupa, Sambo juga menambahkan 'bumbu' skenario berupa pelecehan seksual terhadap istrinya yang dituduhkan pada mendiang Yosua. Sehingga, tercipta sebuah skenario yakni Bharada E menembak Brigadir J untuk melindungi Putri yang menjadi korban pelecehan.
Kekinian, Tim Khusus yang menangani kematian Brigadir J akhirnya menghentikan laporan kekerasan seksual terhadap Putri. Pasalnya, tim tak menemukan adanya kejadian demikian saat penelusuran mendalam.
Armand Ilham
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Bayu Muhardianto