Manfaat Dana Bergulir LPDB-KUMKM
Sementara itu, kerja sama antara BMT UGT Nusantara dengan LPDB-KUMKM dalam hal pembiayaan dana bergulir memberikan manfaat nyata dalam hal pembiayaan kepada para anggota koperasi.
Baca Juga: UU Cipta Kerja Diyakini Mampu Ciptakan Lapangan Kerja, Khususnya di Sektor UMKM
Dengan dana bergulir yang mudah, murah, dan ramah dari LPDB-KUMKM, BMT UGT Nusantara bisa melayani anggota dengan pembiayaan yang kompetitif dan tidak memberatkan para anggotanya.
"Kami sangat bersyukur bisa bekerja sama dengan LPDB-KUMKM karena hakekatnya pembiayaan yang disalurkan oleh BMT UGT Nusantara tentu tidak bisa kita salurkan kepada anggota lebih murah jika dibandingkan dengan lembaga lain seperti perbankan tapi setelah kami bermitra dengan LPDB-KUMKM kami bisa menyalurkan dana bergulir dari LPDB-KUMKM ini bisa bersaing murahnya, sehingga anggota sangat antusias dalam mengembangkan usaha mikro daripada milik anggota," jelas Rawahid.
Menurut Rawahid, dengan adanya pembiayaan dana bergulir kepada BMT memberikan dampak yang sangat positif, dan diharapkan kerja sama ini terus terjaga dengan baik dan menjaga amanah serta kepercayaan LPDB-KUMKM kepada BMT.
"Dampaknya sangat positif sekali, dari sisi BMT bisa memberikan pembiayaan yang lebih murah kepada anggota. Dan kepercayaan LPDB-KUMKM kepada kami bisa terus berjalan dengan baik dan bisa menjaga amanah," pungkasnya.
Direktur Utama LPDB-KUMKM Supomo menyambut positif atas upaya yang dilaksanakan oleh BMT UGT Nusantara dalam memberikan manfaat dan layanan tambahan kepada anggotanya.
Menurut Supomo, sebagai wadah pengembangan ekonomi masyarakat, koperasi sejatinya wajib bersama-sama masyarakat saling bahu-membahu menguatkan perekonomian masyarakat dengan keterbukaan, gotong royong, sebagaimana sesuai dengan prinsip koperasi itu sendiri.
"Koperasi memang diperlukan hadir di tengah-tengah masyarakat memberikan layanan yang profesional, dan manfaat yang nyata bagi pengembangan UMKM di daerah, koperasi bisa menjadi yang terdepan, kami LPDB-KUMKM tentu akan terus berperan aktif bersama-sama mendukung perekonomian masyarakat melalui penyaluran dana bergulir," kata Supomo.
Lanjutnya, saat ini perkembangan teknologi informasi sangat berkembang pesat, dan hal ini harus disikapi dengan positif untuk peningkatan pelayanan koperasi kepada anggota, maupun pengembangan usaha anggota yang semakin digital.
Baca Juga: Bawa Visi Jokowi, Kominfo Siap Kikis Kesenjangan Digital Global dalam ITU PP 2022
"Digitalisasi saat ini sangat berkembang pesat, layanan koperasi harus masif bertransformasi menyesuaikan kebutuhan saat ini, dan juga membantu para usaha anggotanya mengikuti digitalisasi, meskipun harus disesuaikan dengan karakteristik usahanya, pasarnya, hingga proses bisnisnya," pungkas Supomo.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
Editor: Aldi Ginastiar