Ade Armando Sebut Pangkal Tragedi Stadion Kanjuruhan adalah Suporter Arema yang Anarkis
“Polisi juga sudah meminta agar jumlah penonton dibatasi sesuai kapasitas Stadion. Dalam hal ini panitia ternyata nakal, kapasitas penonton hanya 38.000 sementara tiket ini cetak mencapai 42.000,” tambahnya.
Ia juga menjabarkan selama 23 tahun Arema tidak pernah kalah oleh Persebaya dalam pertandingan kandang. Tapi walau menyesakkan, harusnya ini ditanggapi dengan biasa-biasa saja.
Baca Juga: PDIP Ingatkan Anies Baswedan Tak Pakai Sisa Masa Gubernurnya Sebagai Panggung Usai Deklarasi Capres
“Teriakan-teriakan sudah mulai terdengar bahkan ada pemain Arema yang menghaturkan permintaan maaf pada penonton. Tapi sedikit demi sedikit suporter menerobos batas pagar dan masuk ke lapangan,” kata dia.
Menurutnya, organisasi seperti Forum Komunikasi suporter Indonesia sebaiknya memikirkan cara-cara terbaik untuk mendidik para suporter Indonesia agar lebih beradab.
“PSSI, Arema dan klub-klub lain perlu duduk sama-sama untuk mencari cara untuk mengontrol keberingasan suporter. Selama itu tidak dilakukan, jangan harap tindakan-tindakan brutal itu akan berhenti,” tutupnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty