Anies Baswedan Cuma 'Korban', Denny Siregar: Ini Emang Strategi Muluskan Jalan Ganjar

Pegiat media sosial Denny Siregar mengaku senang Anies Baswedan diusung Partai NasDem sebagai calon presiden (capres) pada Pilpres 2024 mendatang. Pengusungan Anies itu, kata Denny, membuat PDIP harus berpikir panjang untuk memasangkan Prabowo Subianto dengan Puan Maharani.

"Saya sih beda dengan pandangan teman2. Saya suka Nasdem pilih Anies. Karena dgn begitu membuat PDIP harus berfikir panjang utk pasangkan Prabowo-Puan. Karena sdh pasti kalahnya.. Kayaknya ini emang strategi utk muluskan jalan Ganjar. Sedangkan Anies cuma 'korban'..,"cuit Denny Siregar, dikutip pada Selasa (4/10/2022).

Baca Juga: Gawat! Jika Kejadian seperti Ini, Ganjar Pranowo Bisa Dikalahkan Anies Baswedan

Partai NasDem resmi mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres pada Pilpres 2024 mendatang, Senin (3/10/2022) lalu. Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, menjelaskan mengapa partainya mengusung Anies.

Surya Paloh menyebut bahwa Gubernur DKI Jakarta itu dinilai sebagai sosok terbaik. "Jawabannya adalah why not the best?" kata Surya Paloh di Nasdem Tower, Jakarta Pusat.

Sebelumnya, Rapat Kerja Nasional (Rakernas) NasDem menghasilkan tiga nama bakal capres yang diusung Nasdem, yakni Anies Baswedan, Andika Perkasa, dan Ganjar Pranowo.

Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, menegaskan alasan Partai NasDem mengumumkan calon presiden (capres) lebih terdahulu. Menurutnya, partainya persiapkan capres karena partai yang dipimpinnya tahu diri.

"Kami tidak dapat bekerja dalam speed yang sama. Kami tahu masih punya banyak kelemahan dan persyaratan. Namun, kami berikhtiar ke Sang Pencipta dan ketulusan hati," tegasnya, Jumat malam (17/6/2022).

Sebelumnya, Sekretaris SC Rakernas Partai NasDem, Willi Aditya, menjelaskan, setelah laporan dari masing-masing DPW menyerahkan sejumlah nama ke DPP, kemudian SC melakukan pleno dengan suasana musyawarah dan akhirnya bisa bermufakat.

"Satu hal yang boleh dibilang cukup mengagetkan bagi kami di SC, banyaknya nama-nama internal yang muncul, walaupun di beberapa saat lalu menegaskan untuk pemilu 2024 kali ini belum akan mengusulkan nama calon presiden dari internal Partai NasDem," bebernya.

Baca Juga: Terima 'Pinangan' NasDem, Janji Anies Baswedan 'Tidak Mau Khianati Prabowo Subianto' Dipertanyakan

Menurutnya, nama-nama yang muncul, sejauh ini banyak beredar dan tidak asing di dalam survei-survei. Untuk itulah sebenarnya ikhtiar Partai NasDem melakukan konvensi sebagai wujud dari demokratisasi biar hak mengajukan itu tidak hanya terbatas pada nama-nama yang sering beredar.

"Ini sudah bisa gampang sekali diprediksi," bebernya.