Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Update! Begini Nasib Data Aplikasi PeduliLindungi Pasca Pandemi Covid-19

Update! Begini Nasib Data Aplikasi PeduliLindungi Pasca Pandemi Covid-19 Kredit Foto: Laras Devi Rachmawati
Warta Ekonomi, Jakarta -

Aplikasi PeduliLindungi yang digunakan hampir seluruh masyarakat Indonesia untuk memasuki ruang publik, menyimpan status vaksinasi Covid-19, dan melihat rekam jejak perjalanan seseorang selama masa pandemi kini kembali menjadi perbincangan.

Dua tahun berlalu, lantas bagaimana nasib data-data masyarakat yang ada dalam aplikasi tersebut setelah pandemi berakhir?

Baca Juga: Indonesia Mesti Waspada, Negara Tetangga Lapor Dihantam Gelombang Baru Infeksi Covid-19

Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo didampingi Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah yang ditemui saat Recap SOE International Conference di Bali Nusa Dua Convention Center mengatakan jika nantinya data tersebut akan dialihkan ke fungsi kesehatan lainnya.

“Akan dialihkan ke fungsi-fungsi kesehatan yang lain misalnya untuk telemedicine, untuk BPJS Kesehatan dan sebagainya,” ujarnya saat berada di BNDCC Bali, Selasa (18/10/2022).

Namun, pria yang akrab disapa Tiko itu juga mengungkapkan tak menutup kemungkinan data tersebut akan digunakan untuk kepentingan sosial.

“Tapi kalau lebih luas lagi itu akan lebih ke fungsi-fungsi seperti bansos. Jadi ini masih diskusi,” kata dia.

Bahkan, disebutkan oleh Wamen jika saat ini pihaknya akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) terkait fungsi baru dari data PeduliLindungi pasca pandemi.

Baca Juga: Rakyat China Waswas Soal 'Nol Covid-19', Xi Jinping Singkat, Padat, Jelas: Tidak Berakhir

“Terus ada Perpres baru di bawah Kemenpan, kita akan rumuskan kira-kira apakah pemerintah nantinya punya superapps yang melayani kebutuhan masyarakat. Jadi kalau seperti itu saya rasa Indonesia juga bisa kok karena sudah didownload 2 juta masyarakat Indonesia,” jelasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Laras Devi Rachmawati
Editor: Aldi Ginastiar

Bagikan Artikel: