Mayoritas Masyarakat El Savador Ingin Pemerintah Berhenti Beli Bitcoin
Sebuah studi yang baru diterbitkan oleh José Simeón Cañas Central American University di El Savador mencatat mayoritas pendapat masyarakat ingin pemerintah berhenti membelanjakan uang publik untuk Bitcoin (BTC) dan hanya sebagian kecil saja yang mendukung keputusan menjadikan BTC sebagai alat pembayaran sah.
El Savador telah secara resmi menetapkan BTC sebagai alat pembayaran yang sah pada tahun 2021 lalu dan menurut data dari Pelacak Portofolio Nayib Bukele, sampai saat ini pemerintah telah menghabiskan lebih dari US$107 juta untuk membeli BTC di mana investasi hanya bernilai US$45,7 juta setelah pasar bearish tahun ini.
Baca Juga: Inggris Capai Tingkat Inflasi 10,1%, Komunitas Bitcoin Inggris Buka Suara
Dilansir dari Cointelegraph pada Jumat (21/10/2022), ada sebanyak 77,1% responden menyampaikan mereka ingin pemerintah berhenti menghabiskan uang publik untuk BTC, dan kurang dari 40% mengatakan mereka mendukung persetujuan BTC sebagai alat pembayaran yang sah di mana hanya ada 24,4% saja yang mengatakan telah menggunakan BTC sejak Pemerintah El Savador mengakui BTC sebagai alat pembayaran sah pada tahun lalu.
Keputusan pemerintah melegalkan BTC sebagai alat pembayaran sah ini tertuang dalam Keputusan Legislatif No. 57 yang mengakui BTC sebagai alat pembayaran sah di El Savador pada 7 September 2021.
Pada September 2022, sebanyak 1.268 wawancara valid telah dikumpulkan untuk mengetahui pendapat publik tentang kebijakan tersebut dan menghasilkan margin kesalahan yang dilaporkan 2,75% pada interval kepercayaan 95%.
Dalam hal ini, 95% responden mangatakan hidup mereka "tetap sama" atau "telah memburuk" sejak BTC ditetapkan menjadi alat pembayaran sah.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: