Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, memiliki jam terbang tinggi bisa dimaknai restu untuk Pilpres 2024. Analisis tersebut disampaikan oleh pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga.
Dalam puncak perayaan HUT ke-58 Partai Golkar, Presiden Jokowi menyebut pemimpin Indonesia ke depan harus memiliki jam terbang yang tinggi. Menurutnya, salah satu tokoh yang sudah memiliki jam terbang yang tinggi ialah Ketum Golkar Airlangga Hartarto.
Jamiluddin menilai tingginya jam terbang Airlangga juga mengisyaratkan Ketua Umum Golkar itu dipandang Jokowi memahami arah dan prioritas pembangunan. Isyarat ini setidaknya dapat diartikan Airlangga akan mampu melanjutkan pembangunan sebagaimana yang diinginkan Jokowi.
"Dua isyarat itu menjadi indikasi kuat, Airlangga mendapat 'restu' dari Jokowi untuk maju pada pilpres 2024," ujarnya di Jakarta, Minggu (23/10).
Hal itu juga berkaitan dengan permintaan Jokowi agar KIB segera mendeklarasikan capres dan cawapresnya. Permintaan itu kiranya sebagai harapan Jokowi agar KIB segera mengusung Airlangga sebagai capres.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum