Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Viral Sosok Sopir Ambulans Pembawa Jenazah Brigadir J, Pengakuannya: Saya Disuruh Salah Satu Anggota untuk...

Viral Sosok Sopir Ambulans Pembawa Jenazah Brigadir J, Pengakuannya: Saya Disuruh Salah Satu Anggota untuk... Kredit Foto: Suara.com

Selanjutnya, Ahmad langsung mengambil kantong jenazah ke mobil ambulans, usai diperintah untuk segera mengevakuasi korban.

Seorang polisi juga sempat bertanya kepada Ahmad soal kantong jenazah dengan tulisan Satlantas Jakarta Timur.

Baca Juga: Ricky Rizal Minta Maaf ke Orang Tua Brigadir J: Semoga Keluarga Memberi Maaf atas Kebodohan Saya!

"Saya dari mitra kecelakaan Satlantas Jakarta Timur. Saya membantu kecelakaan atau TKP," tegasnya.

"Ya sudah mas tolong dibantu evakuasi," kata Ahmad mengulang percakapan ketika mengevakuasi jenazah Yosua.

Sebagaimana diketahui, pada 8 Juli 2022, Brigadir Yosua tewas di Kompleks Polri Duren Tiga. Otak pembunuhan adalah senior korban yaitu Ferdy Sambo.

Baca Juga: BIN Nggak Ikut-ikutan Soal Kasus Ferdy Sambo, Pengakuan Kamaruddin Tidak Terbukti: 'Apa yang Terjadi di Persidangan...'

Tidak hanya Sambo, ada 4 tersangka yang turut terlibat dalam kasus Duren Tiga berdarah. Adapun keempat tersangka itu adalah Bharada E atau Richard Eliezer (ajudan Sambo), Bripka RR atau Ricky Rizal (ajudan Sambo), Kuat Ma'ruf (asisten keluarga Sambo), dan Putri Candrawathi (istri Sambo).

Mereka dituntut melanggar Pasal 340 KUHP Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke 1 Subsider Pasal 338 KUHP Juncto Pasal 55 Ayat 1 ke 1 dengan ancaman tuntutan maksimal 20 tahun penjara atau pidana mati.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: