Ahli hukum tata negara dan pengamat politik Indonesia Refly Harun mengingatkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bahwa posisinya sebagai Komisaris Pertamina membuatnya tidak bisa seenaknya ikutan berkampanye.
“Kita tidak tahu kenapa kemudian ada pertemuan para relawan ini. Apa ada kaitannya dengan pencapresan Ganjar misalnya yang dianggap dekat dengan Ahok dan dekat dengan klik istana atau bagaimana,” kata Refly.
Karena kalau ada kaitannya dengan pencapresan, kata Refly maka tidak boleh dilakukan.
“Jangan lupa komisaris utama nggak boleh berkampanye, ya kan tidak boleh berkampanye kalau cuma sekedar kangen-kangenan oke lah,” kata dia.
“Tapi kalau itu dimaksudkan sebagai cikal bakal menjadi Backbone nya Ganjar, nggak boleh,” tambahnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Sabrina Mulia Rhamadanty
Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty