Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Dukung Heru Budi Aktifkan Lagi Jabatan Deputi Gubernur, Gembong PDIP Singgung Era Anies: Kalau TGUPP Kan Gak Operasional

Dukung Heru Budi Aktifkan Lagi Jabatan Deputi Gubernur, Gembong PDIP Singgung Era Anies: Kalau TGUPP Kan Gak Operasional Gembong Warsono | Kredit Foto: Instagram/Gembong Warsono
Warta Ekonomi, Jakarta -

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi Hartono mengaktifkan lagi posisi jabatan Deputi Gubernur yang baru saja diisi oleh Marullah Matali usai dimutasi dari jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta. Langkah ini mendapat apresiasi dari Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono.

Ia mengatakan, selama ini memang posisi deputi sudah ada dalam Pemerintah Daerah (Pemda) DKI. Hanya saja, sudah lama tak ada yang mengisinya sejak era mantan Gubernur Anies Baswedan.

Baca Juga: Dihujat Gegara 'Tendang' Posisi Putra Betawi di Lingkup Pemprov DKI Jakarta, Heru 'Orangnya Jokowi' Beri Penjelasan: Sangat Terhormat!

"Untuk percepatan roda pemerintahan DKI Jakarta memang rumahnya (posisi deputi gubernur) sudah ada, ya memang perlu ada penghuninya, logikanya kan gitu, supaya bisa membantu gubernur dalam menjalankan tugas sehari-hari," ujar Gembong saat dikonfirmasi Sabtu (4/12/2022).

Gembong juga menyebut, pengaktifan kembali posisi deputi jauh lebih baik, ketimbang membentuk Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) seperti yang dilakukan Anies Baswedan di masa kepemimpinannya. Sebab, deputi masuk ke dalam struktur pemerintahan daerah, tidak seperti TGUPP.

"Iya (lebih baik dari bentuk TGUPP) lah. Karena ini kan organisasi formal. Dalam rangka melakukan percepatan pembangunan Jakarta, pembagian tugas-tugas kegubernuran supaya terbagi habis," ucapnya.

Apalagi, ketika era Anies, kinerja TGUPP malah menjadi momok bagi para kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Sebab, TGUPP yang seharusnya sekadar menjadi penasehat Anies malah bertindak sampai tingkat operasional.

Karena itu, ia mendukung Heru memaksimalkan organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada seperti pengaktifan deputi ini. Ia meyakini, dengan struktur sekarang Heru sudah bisa memenuhi kebutuhan saran dan masukan untuk menjalankan roda pemerintahan tanpa perlu membentuk TGUPP.

Baca Juga: Sebut Deputi Gubernur Cuma Jabatan 'Parkir', Orang PKS Sorot Tingkah Heru Budi ke Marullah Matali: Pasti Ada Unsur Politis

"Beliau menyampaikan bahwa beliau punya perangkat OPD yang baik, yang bagus-bagus tinggal dimaksimalkan saja kinerjanya. Misalkan memaksimalkan kinerja para kepala dinas, kinerja deputi," jelasnya.

"Itu kan sudah banyak memberikan masukan yang komplit kepada pemprov dan sekaligus punya operasional. Kalau TGUPP kan gak operasional," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ayu Almas

Bagikan Artikel: