Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Ngeri! G7 Bersumpah Jebloskan Ekonomi Rusia ke Jurang, Ukraina Girang?

Ngeri! G7 Bersumpah Jebloskan Ekonomi Rusia ke Jurang, Ukraina Girang? Kredit Foto: Reuters/Murad Sezer

Kishida mengatakan kepada rekan-rekannya bahwa peran G7 telah menjadi "lebih kuat dari sebelumnya" dan Jepang, sebagai ketua berikutnya, akan mencari keselarasan diantara anggota kelompok itu untuk membantu Ukraina pulih dari perang.

G7 terdiri dari Inggris, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang dan Amerika Serikat, ditambah Uni Eropa.

Sejak invasi Rusia dimulai pada Februari 2022, G7 telah meluncurkan serangkaian sanksi untuk meminta pertanggungjawaban Moskow atas perang tersebut, termasuk pembekuan aset dan pemutusan Rusia dari sistem pembayaran utama internasional.

Pada awal Desember, batas harga minyak mentah Rusia yang disetujui oleh G7 dan Australia akan diberlakukan dalam upaya terbaru untuk memeras sumber pendapatan utama Moskow untuk perangnya.

Batas harga produk minyak bumi Rusia akan mulai berlaku pada awal Februari. Terkait masalah penanganan perubahan iklim yang dituangkan dalam Perjanjian Paris, para pemimpin G7 mengumumkan pembentukan "Klub Iklim" internasional dan mengundang negara-negara mitra untuk bergabung.

Fokus awal klub itu adalah "membuka potensi dekarbonisasi" sektor industri, kata dokumen terpisah yang diunggah di situs web Jerman, yang saat ini memegang kepresidenan G7. 

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Muhammad Syahrianto

Bagikan Artikel: