Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Di HUT Hanura, Jokowi Ungkit Partai yang Tak Lolos: Langsung Tuduh Istana Intervensi!

Di HUT Hanura, Jokowi Ungkit Partai yang Tak Lolos: Langsung Tuduh Istana Intervensi! Ketua Umum Partai Hanura, Oesman Sapta Odang (Oso), dalam sambutannya di HUT Partai Hanura ke-16 di Jakarta Convention Center, Rabu (21/12/2022). | Kredit Foto: Andi Hidayat
Warta Ekonomi, Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut, Partai Hanura akan tetap lolos sebagai peserta pemilu di 2024. Dia menilai, tanpa persiapan apapun Partai Hanura sudah dipastikan lolos verifikasi faktual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pasalnya, Jokowi menilai bahwa partai tersebut sudah sangat terstruktur baik di daerah maupun di kepengurusan pusat. Dengan kestrukturannya, Jokowi juga menilai, Partai Hanura tak perlu mengecek apapun.

Baca Juga: Suaranya Menggelar, Ketum Hanura Sebut Partainya Lolos Tanpa Lakukan Ini-itu: Murni!

Kendati demikian, Jokowi menuturkan bahwa yang repot adalah ketika ada pihak yang menggugat ketidaklulusan dalam verifikasi faktual sebagai peserta pemilu di tahun 2024. Dia mengaku sering menjadi objek tuduhan jika ada hal semacam itu terjadi.

"Apalagi yang mau dicek? Pasti lolos. Tapi repotnya, ini repotnya ini urusan lolos dan tidaknya peserta pemilu tahun 2024, itu kan sebetulnya urusannya KPU. Urusannya KPU, tapi yang dituduh-tuduh...," kata Jokowi dalam sambutannya di acara HUT Hanura di Jakarta Convention Center, Rabu (21/12/2022).

Dia menyebut, pada saat partai tersebut tidak lolos verifikasi faktual, ada tokoh yang menunjuk-nunjuknya sebagai aktor utama atas ketidaklulusannya sebagai peserta pemilu.

"Karena tidak lolos, langsung tunjuk-tunjuk, itu istana ikut campur, kekuatan istana ikut campur, kekuatan istana intervensi," katanya.

Dia membantah adanya intervensi yang dilakukan pihak istana maupun kekuasaan yang dia miliki. Jokowi mengaku bahwa dia tidak mengetahui apa-apa terkait ketidaklulusan partai tersebut.

Menurutnya, KPU telah bekerja seindependen mungkin dalam melakukan verifikasi faktual pada para calon partai peserta pemilu. Dia menegaskan bahwa persoalan tersebut, 100 persen urusan KPU.

Baca Juga: Amien Rais Akui Dirinya Hampir Menangis Usai KPU Beri Kesempatan Kedua Bagi Partai Ummat

"Saya nggak tau apa-apa. Ini kan total 100 persen urusannya KPU, bukan urusan siapa-siapa. KPU itu independen. Jadi nggak bisa yang namanya kita itu ikut-ikutan, mengintervensi apalagi. Nggak ada," katanya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Andi Hidayat
Editor: Puri Mei Setyaningrum

Bagikan Artikel: