Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Government
Video
Indeks
About Us
Social Media

Lo Kheng Hong Yakin Indonesia Tak Akan Resesi: Banknya Sehat-Sehat, Lihat Saja BCA, BRI, dan Mandiri

Lo Kheng Hong Yakin Indonesia Tak Akan Resesi: Banknya Sehat-Sehat, Lihat Saja BCA, BRI, dan Mandiri Kredit Foto: BCA.

Optimisme tersebut muncul tatkala Lo Kheng Hong menilai sejumlah faktor pendukung yang dimiliki Indonesia. Faktor pertama adalah ekspor komoditas yang melimpah, "Indonesia banyak eskpor komoditas. Ekspor batu bara terima bermiliar-miliar dolar, belum yang lainnya."

Faktor kedua adalah kondisi perbankan di Indonesia yang masih sehat. Lo Kheng Hong menilai, salah satu tanda resesi akan datang ialah bank dalam kondisi sakit. Namun di Indonesia, sejumlah bank menorehkan kinerja positif pada tahun 2022. 

Baca Juga: Kabar Baik! BI Umumkan Cadangan Devisa Indonesia Capai US$137,2 Miliar per Desember 2022

"Kalau mau resesi kan banknya pada sakit. Bank di Indonesia pada cuan. Contohnya, BCA dalam 9 bulan tahun 2022 labanya mencapai Rp28 triliun, Bank Mandiri per September 2022 labanya Rp30 triliun, dan BRI pada sembilan bulan tahun 2022 labanynya Rp39 triliun," lanjutnya lagi. 

Faktor ketiga, kondisi pasar modal Indonesia yang stabil. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih bertengger di level 7.000 sehingga terbilang dini untuk mengatakan Indonesia akan resesi. 

"Kalau resesi, bursa biasanya jalan duluan. Jadi kalau misal tahun depan resesi, itu saham udah terjun bebas duluan, baru resesi datang. Ini IHSG kita masih bertengger di 7.000 gak turun-turun, gak ada tanda-tanda resesi," tutupnya menegaskan.

Halaman:

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Advertisement

Bagikan Artikel: